Wilayah Krembung Sidoarjo Zona Merah, Warga Perketat Penjagaan

Wilayah Krembung Sidoarjo Zona Merah, Warga Perketat Penjagaan

TerasJatim.com, Sidoarjo – Sejak diberlakukannya PSBB jilid l hingga jilid ll, sejumlah kecamatan di Sidoarjo berada di zona kuning bahkan masuk zona merah. Salah satunya wilayah Kecamatan Krembung, yang pada PSBB jilid III ini masuk sebagai zona merah. Hal tersebut diketahui setelah ada 7 desa dari 19 desa di Kecamatan Krembung yang terkonfirmasi Covid-19.

“Ya benar, ada 7 desa yang terconfirm dan masuk zona merah,” tutur Kepala Puskesmas Krembung dr. Tridiana, kepada TerasJatim.com, Rabu (03/06/20).

Selain itu, Tridiana juga membenarkan adanya kabar yang beredar tentang salah satu warga desa di Kecamatan Krembung yang meninggal karena positif Covid-19. Untuk itu, pihaknya menegaskan kepada warga, agar tetap mematuhi aturan dan protokol kesehatan dari pemerintah.

“Yang paling penting, seluruh masyarakat Krembung tetap patuh pada aturan dan protokol kesehatan. Insya Allah, aman dan terhindar dari virus,” terangnya.

Sementara itu, Ngateman, salah satu warga yang bertugas di pos Check Point Desa Gading mengatakan, kabar bahwa wilayah Krembung sudah masuk zona merah sudah beredar luas di masyarakat. Untuk itu, warga yang bertugas di pos check point harus memperketat penjagaan.

“Penjagaan harus diperketat dan warga wajib memakai masker. Apalagi sekarang Krembung Zona Merah,” ujarnya.

Menurutnya, apabila nantinya status merah ini merembet ke desa lain, dan bahkan banyak warga desa yang positif Corona, maka pihak yang berwenang wajib melakukan tindakan lebih lanjut dengan membentuk kampung tangguh.

“Kalau zona merah terus merembet seperti ini, sudah selayaknya dibentuk kampung tangguh seperti di wilayah zona merah lainnya,” ungkapnya.

Untuk diketahui, di wilayah Kecamatan Krembung masih ada 4 desa yang tergolong statusnya aman. Diantaranya, Desa Gading dan Ploso, serta Desa Cangkring dan Desa Kandangan. (Den/Kta/Red/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim