Temuan Tengkorak di Wonoayu Sidoarjo, Belum Bisa Dikaitkan dengan Hilangnya Pelajar Cantik asal Buduran
TerasJatim.com, Sidoarjo – Penemuan tengkorak manusia di area kebun tebu di Desa Candinegoro Kecamatan Wonoayu Kabupaten Sidoarjo, hingga kini masih dalam penyelidikan tim Identifikasi Satreskrim Polresta Sidoarjo.
“Kasus temuan tengkorak ini masih dalam pengungkapan anggota Satreskrim Polresta Sidoarjo,” ujar Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Sumardji.
Untuk mengungkap kasus ini, Sumardji meminta kepada anggotanya agar benar-benar lebih teliti dan hati-hati. Pasalnya, masih ada kasus lain yang saat ini belum terungkap, seperti kasus laporan hilangnya seorang pelajar putri yang diduga dibuang di sungai di Buduran beberapa waktu lalu.
“Kami sudah mengamankan pelakunya, namun korban masih belum ditemukan,” imbuhnya.
Terkait dengan temuan tulang dan tengkorak manusia ini, sambung Sumardji, tidak menutup kemungkinan ada keterkaitan dengan kasus di Buduran yang saat ini masih didalami. Namun saat ini, temuan itu belum bisa dipastikan jenis kelaminnya.
Untuk memastikan jenis kelamin tengkorak tersebut, sementara ini petugas masih menunggu hasil identifikasi dan uji labfor. Nantinya, setelah hasilnya diketahui akan dilakukan tes DNA dengan keluarga korban yang dilaporkan hilang tersebut.
“Kita pastikan dulu jenis kelamin dari tengkorak itu, baru kita melangkah lebih jauh. Jadi mohon waktunya,” papar Sumardji pada TerasJatim.com, Senin (23/03/20) sore.
Lebih jauh, Sumardji menerangkan, selain tulang dan tengkorak komplit, di lokasi juga ditemukan celana dalam dan pakaian. Namun, celana dalam dan pakaian tersebut tidak bisa diidentifikasi karena sudah terlalu lama dan kering.
“Lantaran sudah terlalu lama dan kering, petugas harus mengambilnya dari bawah hingga tanahnya ikut terambil,” pungkasnya. (Den/Kta/Red/TJ)
Baca juga: https://www.terasjatim.com/pembunuh-pelajar-cantik-di-sidoarjo-mengaku-kepepet-hutang/
