Polres Kediri Musnahkan Narkoba dan Miras, Serta Persiapan Jelang Tutup Tahun

TerasJatim.com, Kediri – Sebanyak 169.000 ribu pil dobel L hasil sitaan petugas Satnarkoba Polres Kediri dari hasil pengungkapan tersangka pengedar dan pemakai obat terlarang di sejumlah wilayah hukum Polres Kediri, hari ini (Rabu, 30/12), di musnahkan,di halaman Polres Kediri. Ribuan barang bukti ini, merupakan hasil dari operasi selama 21 hari terakhir ini. Selain itu, petugas juga berhasil mengamankan minuman keras berbagai merk sebanyak 1.799 botol, sedangkan untuk arak jowo sejumlah 250 botol.
Pemusnahan miras ini di pimpin langsung oleh Kapolres Kediri AKBP Akhmad Yusep. “Pemusnahan barang bukti narkoba dan miras ini hasil operasi lilin tahun 2015 dan jelang tahun baru 2016 serta untuk mengantisipasi adanya gangguan ketertiban. Operasi akan terus digencarkan, mengingat tingginya peredaran narkoba di wilayah Kabupaten Kediri,” ungkap Kapolres Kediri.
Kapolres menegaskan, bahwa operasi cipta kondisi akan berlangsung hingga pasca tahun baru 2016.
Sementara itu, jelang pergantian tahun, petugas Kepolisian Resort Kediri bersama Dinas Perhubungan Kabupaten Kediri, telah mengumumkan, peta rekayasa lalu lintas, terutama untuk kawasan monumen Simpang Lima Gumul yang akan di gunakan sebagai tempat perayaan pesta kembang api.
Guna mengurai kemacetan yang di pastikan akan terjadi, Satlantas Polres Kediri mengantisipasi dengan pembukaan kantong parkir,di sekitar kawasan SLG, yang direncanakan berada di Paron, Simpang 3 Taliwang, Simpang 3 Pesantren Tugurejo.
Dipastikan lebih dari 10.000 kendaraan akan memadati kawasan monumen Simpang Lima Gumul. Sementara untuk sterilisasi akan dijalankan mulai pukul 18.00 untuk roda 2, pukul 16.00 untuk roda 4, sedangkan untuk roda 6 sejak pukul 15.00 Wib.
Rekayasa lalu lintas ini, tak hanya dilakukan untuk kawasan perayaan tahun baru saja, namun juga untuk mengalihkan arus dari kota Kediri, Nganjuk, Blitar, yang menuju ke wilayah Kabupaten Kediri.
Jelang pergantian tahun kali ini, akan di kerahkan ribuan petugas dari unsur polisi, TNI, Satpol PP, Dishub serta melibatkan relawan untuk menjaga di titik-titik rawan terjadinya kecelakaan dan macet total.(Gun/TJ)