Pangdam Tutup Program TMMD di Lumajang

Pangdam Tutup Program TMMD di Lumajang

TerasJatim.com, Lumajang,- Genap satu bulan pelaksanaan program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-102 tahun 2018 di Kabupaten Lumajang Jatim, akhirnya secara resmi di tutup. oleh Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Arif Rahman, M. A. Rabu, (08/08).

Sebelum menuju ke lokasi penutupan, Pangdam yang hadir dengan didampingi Komandan Korem (Danrem) 083/Baladhika Jaya, Kolonel Inf Bagus Suryadi Tayo itu, menyempatkan diri untuk menyapa warga di lokasi TMMD dengan menaiki sepeda motor.

Saat membaca amanat Kepala Staf Angkatan Darat, Jenderal TNI Mulyono, Pangdam menuturkan, jika pembangunan desa merupakan salah astu realisasi dari kebijakan nasional Nawacita, terlebih dalam mewujudkan pembangunan Indonesia dari pinggiran.

“Salah satu titik fokus dari pembangunan nasional ini, berupaya untuk mewujudkan kestabilan dan kemajuan Indonesia secara keseluruhan,” jelasnya.

Melalui pembangunan ini, kata Pangdam, kekurangan yang ada di wilayah pedesaan harusnya bisa diatasi dan dikembangkan guna mencapai pemerataan, serta pertumbuhan dan kemandirian desa yang berkelanjutan.

“Salah satu peran nyata TNI dalam mendukung pembangunan tersebut adalah turut serta pada kegiatan TMMD ke-102 ini. Selain mewujudkan Kemanunggalan antara TNI dan Rakyat, TMMD saat ini juga sebagai wahana untuk menggelorakan kembali semangat gotong-royong, rasa cinta tanah air, wawasan kebangsaan serta ketahanan pangan Nasional, guna menjaga keutuhan NKRI kepada masyarakat, khususnya generasi milenial,” imbuhnya.

Mantan Gubernur Akmil tahun 2016 lalu ini menambahkan, pelibatan TNI dalam program Pemerintah tersebut, pada dasarnya sudah di tetapkan di dalam Undang-Undang TNI nomor 34 tahun 2004 tentang Operasi Militer Selain Perang (OMSP), yang merupakan salah satu upaya dalam memberdayakan wilayah pertahanan secara dini, dan sesuai dengan pertahanan semesta dalam membantu tugas pemerintah di daerah. Terlebih dalam aspek pembangunan kualitas dan kesejahteraan masyarakat.

“Oleh karena itu, TNI-AD berkomitmen untuk turut serta dalam upaya peningkatan kesejahteraan rakyat dan mewujudkan kemanunggalan TNI dan rakyat sebagai kekuatan pertahanan,” jelasnya.

Meskipun tugas pokok tentara adalah menjadi yang terdepan di masa konflik, sambung dia, namun, di masa damai, tentara juga wajib berkontribusi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Usai upacara penutupan program TMMD ke-102, Pangdam juga menyempatkan diri untuk makan bareng dengan warga di sekitar lokasi TMMD. (Pras/Kta/Red/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim