Longsor di KM 16, Jalur Trenggalek-Ponorogo Ditutup

Longsor di KM 16, Jalur Trenggalek-Ponorogo Ditutup

TerasJatim.com, Trenggalek – Tebing di Desa Nglinggis Kecamayan Tugu Kabupaten Trenggalek Jatim, longsor, pada Jumat (25/08) malam, sekitar pukul 20.00 WIB.

Akibatnya, jalur utama yang menghubungkan Kabupaten Trenggalek dan Ponorogo ini pun terpaksa di tutup total, lantaran tertutup material berupa tanah dan batu-batu besar.

Kapolres Trenggalek AKBP Didit Bambang Wibowo mengatakan, longsor terjadi di KM 16 yang merupakan jalan utama yang menghubungkan Trenggalek dengan Ponorogo.

Menurutnya, di jalur ini sangat vital karena berkaitan langsung dengan aktivitas ekonomi masyarakat. Oleh sebab itu pihaknya berharap penanganannya harus cepat dengan tetap mempertimbangkan aspek keselamatan.

“Kita sudah koordinasikan dengan pemerintah daerah dan BPBD agar akases jalan segera bisa di buka.” ucapnya, di lokasi longsor.

Didit menambahkan, guna menghindari adanya korban jiwa, pihaknya telah menurunkan sejumlah personel untuk membantu pengamanan dan memastikan tidak ada masyarakat yang nekat menerobos jalur tersebut. Mengingat kondisi gelap dan diperkirakan tanah masih labil sehingga sangat rentan terjadi longsor susulan.

“Kita tempatkan personel di dua sisi dan mereka akan standby sampai kegiatan pembersihan benar-benar selesai dan aman” imbuhnya

Sementara itu Kapolsek Tugu Iptu Bambang Purwanto menuturkan, dengan berbagai pertimbangan keamanan pembersihan material longsor baru bisa dilakukan pagi hari (Sabtu, 24/08) pagi.

Pemerintah daerah telah menyiapkan 2 buah alat berat di sekitar lokasi. Sejak tadi pagi sudah mulai dilakukan pembersihan. Diupayakan secepatnya selesai,” jelasnya.

Hingga berita ini diturunkan petugas masih berupaya melakukan pembersihan material tanah dan batu yang masih terus berjatuhan dari atas tebing. (Bud/Kta/Red/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim