Jelang Tahun Baru, Pemkot Malang Gelar Pengajian Akbar

Jelang Tahun Baru, Pemkot Malang Gelar Pengajian Akbar

TerasJatim.com, Malang – Pemerintah Kota Malang bekerja sama dengan PC NU Kota Malang, menggelar Istighotsah Akbar dalam rangka Safari Maulid Nabi Muhammad SAW, bersama Majlis Maulid Wat Ta’lim Riyadlul Jannah, yang dilaksanakan di halaman Balai Kota Malang, Rabu malam (30/12).

Para jamaah Majlis Maulid Wat Ta’lim Riyadlul Jannah, sudah memenuhi sekitar Taman Tugu Kota Malang, sejak ba’da Maghrib, meskipun cuaca hujan. Namun hujan deras yang mengguyur Kota Malang tak menyurutkan niat para jama’ah untuk merayakan hari kelahiran Baginda Nabi Muhammad SAW.

Selain Khodimul Majlis Maulid Wat Ta’lim Riyadlul Jannah, Habib Abdurahman bin Hasyim Baraqbah dan Gus Rofi’ul Hamid bin Abdurochim Syadzily, kegiatan religi ini juga dihadiri oleh Walikota Malang, H. Moch. Anton, Wakil Walikota Malang, Drs. H. Sutiaji, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Malang, KH. Baidhowi Muslich, serta seluruh jajaran Forpimda Kota Malang.

Dalam sambutannya, Walikota Malang H. Moch. Anton menyampaikan rasa bahagia sekaligus bangga, jelang malam pergantian tahun, Kota Malang tidak hanya diramaikan dengan kegiatan hura-hura saja, tetapi juga diisi dengan kegiatan Sholawat dan majlis ta’lim, yang bisa mendekatkan diri kepada Allah SWT, juga mengumandangkan Sholawat Nabi Muhammad SAW, sebagi wujud kecintaan kita sebagai umat Muhammad.

Abah Anton juga meminta kepada seluruh jama’ah yang hadir, agar saling mendoakan terutama mendoakan Kota Malang beserta seluruh warganya, agar Kota Malang tetap aman, jauh dari segala bentuk kemaksiatan, serta Kota Malang bisa menjadi Kota yang Bardhatun Warrofun Ghofuur.

Sementara itu, Ketua MUI Kota Malang KH. Baidhowi Muslich menyampaikan kepada seluruh jama’ah untuk tetap istiqomah dalam majlis sholawat semacam ini. Majlis Sholawat akan mendekatkan umat dengan Baginda Nabi Muhammad SAW, karena ruhaniyah Rasulullah selalu hadir dalam setiap Sholawat yang dikumandangkan.

KH Baidhowi Muslich juga  menyampaikan untuk tetap menjaga Ukhuwah Islamiyah, apalagi saat ini sedang santer peredaran terompet tahun baru yang berbahan sampul Al Qur’an.

Ditegaskan bahwa di Kota Malang tidak ada sama sekali peredaran terompet semacam itu. Sehingga seluruh umat islam di Kota Malang tidak perlu risau dan khawatir. (Dim/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim