Disdik Lamongan Keluarkan Edaran Larangan Konvoi Siswa Usai Ujian

Disdik Lamongan Keluarkan Edaran Larangan Konvoi Siswa Usai Ujian

TerasJatim.com, Lamongan – Dinas Pendidikan Nasional (Disdiknas) Kabupaten Lamongan, Jawa Timur memberikan imbauan kepada seluruh siswa-siswi SMA/SMK/MA untuk tidak menggelar konvoi keliling pasca melaksanakan Ujian Nasional (UN).

Untuk diketahui, UN SMA berbasis kertas atau paper test sudah berakhir Rabu, (06/04) kemarin, dan SMK berakhir sehari sesudahnya, Kamis, (07/04), sementara untuk Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) akan berakhir hari ini, Selasa (12/04).

“Saya harap setelah UN jangan berkonvoi ria,” ungkap Kepala Bidang Pendidikan menengah Umum dan Kejuruan (Dikmenumjur) Disdiknas Kabupaten Lamongan, Kandam.

Lebih lanjut, Kandam menjelaskan, telah melakukan koordinasi dengan para kepala sekolah agar para siswanya tidak melakukan euforia berlebihan.

Koordinasi itu diperkuat dengan mengeluarkan surat edaran ke setiap sekolah yang berisi larangan bagi siswa melakukan konvoi di jalanan.

“Kepada kepala sekolah berisi larangan tidak konvoi, secara internal ini menjadi tugas semua guru dan kepala sekolah,” katanya. Sebab, konvoi mengganggu ketenangan masyarakat dan pengguna jalan umum lainnya.

Selain itu, pihak Disdiknas Lamongan juga telah berkoordinasi dengan pihak Polres Lamongan. “Kita melayangkan surat ke Polres dan Polsek-Polsek agar tidak ada konvoi,” sambung Kandam.

Mengenai tindakan bagi siswa yang membandel, lanjut Kandam, hal itu diserahkan sepenuhnya kepada petugas kepolisian untuk menindaknya.

“Secara eksternal menjadi tugas Kepolisian, jangan sampai ada pengumpulan massa yang bisa terjadi konvoi,” paparnya.

“Saya anjurkan untuk mempersiapkan SBMPTN (Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri -red) karena setelah ini ada undangan lewat jalur raport, kalau dari jalur undangan tidak diterima jalur satu lewat seleksi mandiri,” pungkasnya. (Faiz/Red/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim