Banyuwangi Ethno Carnival dan Jember Fashion Carnaval, Masuk Daftar 10 Pariwisata Unggulan 2018

Banyuwangi Ethno Carnival dan Jember Fashion Carnaval, Masuk Daftar 10 Pariwisata Unggulan 2018

TerasJatim.com – Kementerian Pariwisata (Kemenpar) RI memasukkan acara Banyuwangi Ethno Carnival (BEC) dalam daftar 10 Pariwisata Unggulan di tahun 2018.

Dalam siaran persnya, Menteri Pariwisata RI, Arief Yahya mengatakan, dalam buku ‘100 Wonder Calender of Event’ di posisi pertama adalah Java Jazz, salah satu festival musik bergenre jazz terbesar di Indonesia ini, senantiasa menampilkan para bintang hingga musisi legendaris internasional. Festival musik ini sedianya akan diselenggarakan pada awal Maret 2018 mendatang.

Sementara kedua adalah Pesta Kesenian Bali, yang menyandang julukan sebagai festival seni terlama, terpanjang dan paling meriah dalam gelaran festival tradisi di Indonesia. Acara ini dilangsungkan selama sebulan penuh dengan kegiatan seni tradisi yang melibatkan ribuan seniman dari seluruh penjuru di Bali.

Dan ketiga adalah Jember Fashion Carnaval (JFC). Menurut Arief Yahya, JFC adalah jawaban Indonesia terhadap festival serupa yang diselenggarakan di sejumlah negara di dunia, seperti Rio Carnaval (Brasil), atau Noting Hill dan Venesia (Italia).

JFC rencananya akan diselenggarakan pada 7 Agustus 2018 nanti, sebagai ajang fashion ekstravagansa yang ditampilkan sepanjang tiga kilometer sebagai tempat peraga bagi sang model.

Selanjutnya akan disusul dengan penyelenggaraan Iron Man 70.3 Bintan, Festival Payung Indonesia, Sanur Village Festival, Karnaval Kemerdekaan, Grand Karnaval Indonesia, dan Borobudur Maratahon.

Agenda unggulan terakhir adalah Bayuwangi Ethno Carnival (BEC), yang ikut menghadirkan melalui salah satu karnaval etnik terbesar di Indonesia.

BEC, menyajikan keanggunan busana etnik nusantara, dari beragam suku seperti Jawa, Madura, Padalungan, Bali serta Osing, hingga membuat karnaval ini menebarkan pesona bagi wisatawan mancanegara.

Lengkap diiringi dengan alunan musik Gandrung Sewu, para model akan berjalan memeragakan busana di sepanjang 300 meter jalan utama. Rencananya BEC akan dihelat pada 10 Nobember 2018.

Sementara itu, data Kemenpar RI dari Januari hingga Oktober 2017, jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia mengalami peningkatan sebesar 23,55 persen, jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2016, atau sejumlah 11,617,828 wisatawan.

Potensi inilah yang akan dimanfaatkan oleh Kemenpar untuk menggenjot peluang dari kalender even wisata nasional. (Her/Kta/Red/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim