Berstatus PDP di Surabaya, Seorang Pasien asal Kanor Meninggal di RSUD Bojonegoro

Berstatus PDP di Surabaya, Seorang Pasien asal Kanor Meninggal di RSUD Bojonegoro

TerasJatim.com, Bojonegoro – Jumlah ODP di Kabupaten Bojonegoro Jatim, sesuai grafik pemantauan hari ini bertambah 7 orang, masing-masing di Kecamatan Kanor 1 orang, Kedungadem 2 orang dan Trucuk 4 orang.

“Jumlah ODP dipantau pada hari ini sebanyak 38 orang. ODP selesai pemantauan secara kumulatif sebanyak 112 orang, ODP keseluruhan secara kumulatif sebanyak 150 orang,” jelas Jubir Gugus Tugas penanganan Covid-19 Bojonegoro, Masirin, dalam rilisnya yang diterima TerasJatim.com, Selasa (21/04/20) petang.

Ia menambahkan, untuk status PDP tetap 1 orang di Kecamatan Kepohbaru. Untuk status positif tetap sebanyak 3 orang, masing-masing di wilayah Kecamatan Gondang, Purwosari dan Trucuk, masing-masing sebanyak 1 orang.

“Jadi status positif terkonfirmasi kumulatif sampai hari ini sebanyak 4 orang. Untuk status ODR sebanyak 34.929 orang dan OTG sebanyak 185 orang,” paparnya.

Masirin juga membenarkan, terkait kabar adanya pasien dari Surabaya yang dirawat di RSUD Dr. R. Sosodoro Djatikoesoemo yang hari ini meninggal dunia dengan status PDP.

Pasien tersebut, sebut Masirin, pulang ke rumah keluarganya di Kecamatan Kanor pada tanggal 18 April lalu dengan kondisi sakit. Karena kondisi kesehatan memburuk, kemudian pasien tersebut dirujuk ke RSUD Sosodoro Djatikoesoemo dan meninggal dunia pada Selasa (21/04/20) pagi.

“Pasien telah dilakukan pengambilan SWAB namun belum keluar hasil pemeriksaannya. Jadi status pasien PDP yang meninggal dunia itu terdata di Surabaya,” tandasnya. (Saiq/Red/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim