42.112 Penari Gelar Remo Boletan, Jadi Rekor Muri di Hari Jadi Jombang ke-112

42.112 Penari Gelar Remo Boletan, Jadi Rekor Muri di Hari Jadi Jombang ke-112

TerasJatim.com, Jombang – Pemecahan Rekor MURI Flashmob Menari Remo Boletan yang dibawakan oleh 41.112 Penari, menjadi kado istimewa Hari Jadi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang ke-112. Kegiatan yang digelar oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Jombang ini menyedot perhatian masyarakat.

Menurut Senen, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Jombang, yang sekaligus menjadi ketua panitia kegiatan mengatakan, digelarnya tari remo boletan serentak ini memang khusus sebagai hadiah dari pelajar untuk Hari Jadi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang ke-112

Dasar pelaksanaan kegiatan hari ini adalah UU No. 5 tahun 2017 tentang Kemajuan Budaya, Pokok Pikiran Daerah, Program Pembangunan Daerah, serta seiring dengan diterapkanya Kurikulum Merdeka, yang membuat saat ini kita bebas untuk mengekspresikan minat. Sementara tujuan dari Kurikulum Merdeka dalam rangka membentuk SDM yang tangguh dan cakap dalam menjaga kearifan lokal,” jelasnya di lokasi acara, Selasa (11/10/2022) pagi.

Dia menambahkan, kegiatan ini untuk menumbuhkan rasa cinta pada budaya daerah, memberi perlindungan budaya dan hak cipta dalam rangka kepastian hukum.

“Tari Remo Boletan ini serentak juga dibawakan oleh para pelajar mulai Paud, SD, SMP, SMA/SMK, guru, ASN dan karyawan-karyawati Pemkab Jombang pada saat yang sama. Sedikitnya di 70 titik dari 21 kecamatan se Kabupaten Jombang menari Remo massal. Mulai di Alun-alun, sepanjang jalan KH Wahid Hasyim, di 42 SMP Negeri, 20 wilayah kerja pendidikan se Kabupaten Jombang,” ungkapnya.

“Ini menjadi kado istimewa di Hari Jadi Pemerintah Kabupaten Jombang Ke 112 dari anak- anak kita, sekaligus menjadi data pendukung usulan Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) tahun 2023,” tuturnya.

Sementara, Bupati Jombang Hj. Mundjidah Wahab, menyampaikan ucapan terimakasih atas kerjasama dan dukungan semua pihak atas upayanya memperkenalkan tari Remo Gaya Boletan, kesenian lokal Jombang kepada masyarakat dan generasi muda sebagai upaya pelestarian, pengembangan, pendokumentasian, pemajuan seni budaya khas Kabupaten Jombang.

“Semoga Flashmob Menari Remo Boletan yang dibawakan oleh 41.112 penari di Hari Jadi Pemkab Jombang ke 112, dan dihadiri oleh Tim MURI ini, memberikan manfaat dan menjadi kegiatan positif bagi anak-anak kita, anak anak yang cerdas, sholeh sholehah, berakhlaqul karimah,” harapnya.

“Terimakasih, ini sungguh luar biasa seluruh siswa SD, SMP dan SMA/SMK, guru, ASN serta karyawan-karyawati Pemkab Jombang. Ini membuktikan bahwa kita semua memiliki kepedulian yang tinggi terhadap budaya lokal. Tentunya kami salut dan bangga, karena itu saya memberikan apresiasi sebesar-besarnya untuk 41.112 peserta tari remo boletan ini,” tuturnya.

Di tempat yang sama, Sri Widayati, perwakilan MURI menjelaskan, setelah menyaksikan jalannya Tari Remo Boletan 41.112 yang dilaksanakan di berbagai titik lokasi tersebut, bahkan turut menyapa para penari yang ada di beberapa kecamatan lainnya, selanjutnya pihaknya menyampaikan pernyataan mengukuhkan dan sekaligus menyerahkan piagam penghargaan kepada Bupati Jombang.

“Kami umumkan sekaligus kami mengesahkan bahwa pagelaran Tari Remo Boletan 41.112 Penari ini, resmi tercatat di Museum Rekor Dunia Indonesia, sebagai Rekor Dunia,” tandas dia. (Abu/Kta/Red/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim