Asem! Pemudik asal Jombang Ngaku Dibegal 6 Orang di Bypass Mojoagung Ternyata Bohong

Asem! Pemudik asal Jombang Ngaku Dibegal 6 Orang di Bypass Mojoagung Ternyata Bohong

TerasJatim.com, Jombang – Dwi Nur Iman, pria 24 tahun, warga Jombang, yang mengaku menjadi korban pembegalan di jalan Bypass Mojoagung Jombang, Jatim, pada Sabtu (29/03/2025) kemarin, ternyata berbohong.

Warga Dusun Kandangan, Desa Carangrejo, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Jombang itu, sebelumnya mengaku menjadi korban pembegalan 6 orang pelaku saat dalam perjalanan mudik dari Malang menuju ke rumahnya. Bahkan Dwi mengaku kehilangan uang tunai sebanyak Rp.8 juta, serta handphone yang baru dibelinya.

Untuk mengelabuhi polisi, Dwi melukai dirinya sendiri di bagian kaki dan tangannya dengan memakai kawat. Hal ini dilakukan agar seolah-olah dia dibacok pelaku begal.

BACA JUGA: https://www.terasjatim.com/mudik-lewat-bypass-mojoagung-pemuda-asal-kesamben-dibegal-6-orang/

Setelah mendapat laporan, jajaran Polsek Mojoagung bersama Satreskrim Polres Jombang melakukan serangkaian penyelidikan. Hingga akhirnya didapati fakta, bahwa kasus pembegalan terhadap Dwi tak pernah terjadi.

Saat dibawa ke Mapolsek Mojoagung, pada Minggu (30/03/2025), Dwi akhirnya mengaku, bahwa aksi pembegalan terhadap dirinya hanyalah bohong belaka.

“Terkait laporan saya yang mengalami pembegalan di Bypass Mojoagung, tidak benar,” kata Dwi, dalam video klarifikasinya, Minggu malam.

Dia menyatakan, bahwa dirinya tidak mengalami kerugian apapun. Ia juga menyatakan, jika tidak mengalami luka akibat dianiaya para pelaku pembegalan sebagaimana pengakuan awal yang sempat diberitakan sejumlah media.

Menurut Kapolsek Mojoagung, Kompol Yogas, berdasarkan penyelidikan yang dilakukan petugas gabungan dari Polsek Mojoagung dan Polres Jombang, terungkap bahwa peristiwa yang dialami Dwi sebenarnya tidak pernah terjadi.

“Setelah kita lakukan penyelidikan bersama Resmob Satreskrim Polres Jombang, ternyata yang bersangkutan membuat laporan bohong,” ujarnya.

“Dari pengakuannya, yang bersangkutan berbohong menjadi korban begal untuk menutupi rasa malunya terhadap keluarga karena saat pulang ke rumah tidak membawa uang,” ungkap Kompol Yogas.|

Sebelumnya, ditulis TerasJatim.com, Dwi Nur Iman (24), warga Dusun Kandangan, Desa Carangrejo, Kecamatan Kesamben, Jombang Jatim, menjadi korban pembegalan oleh 6 pelaku saat melintas di jalan Bypass Mojoagung Jombang, pada Sabtu (29/03/2025) malam. (Kta/Red/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim