Tes Urine, 1 Karyawati Dinas PUPR Pacitan Positif Methamphetamine
TerasJatim.com, Pacitan – Guna memastikan seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Pacitan bebas dari penyalahgunaan dan peredaran narkoba, Tim Satuan Pelaksana Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika dan Obat atau Bahan Berbahaya (P4GN) Pacitan, melakukan pemeriksaan tes urine narkoba.
Pemeriksaan tersebut salah satunya ditujukan kepada seluruh karyawan dan karyawati di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), yang diikuti sebanyak 95 orang, dengan pengujian tes Rapid diagnosis tes 6 Parameter, pada Jumat (14/06/19).
Plt. Kepala Bakesbangpol Pacitan, H. Mahmud, yang juga selaku Sekretaris Tim Satlak P4GN menyampaikan terima kasih atas kerjasama Dinas PUPR sehingga pihaknya dapat melaksanakan salah satu kegiatan di Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Pacitan.
“Kami berharap tidak usah takut atas pemeriksaan atau Tes urine yang akan dilaksanakan,” ujarnya.
Sementara, Kepala Dinas PUPR, Ir Budianto, sangat mengapresiasi atas kegiatan yang ditujukan kepada instansi yang dinaunginya. “Tentu kami sangat mengapresiasi. Nanti kami akan panggil satu persatu sesuai absensi yang telah disiapkan untuk dilakukan pemeriksaan,” katanya.
Tim Teknis Polres Pacitan, Aiptu Sri Sadono, Kaur Mintu, selain menyampaikan terima kasih atas kerjasama dan bisa melaksanakan kegiatan, pihakya meminta kepada seluruh peserta tes urine untuk tidak usah takut ataupun khawatir seumpama ada yang positif memakai.
“Ketentuanya, apabila terlibat dalam jaringan ataupun pengedar, lebih dari 1 gram sabu atau kurang dari 1 gram sudah dianggap pemakai,” katanya.
Di Indonesia, lanjutnya, narkoba jenis sabu seberat 1 kilogram bernilai Rp1 miliar. Sementara, jika mengambil atau membeli dari negara lain seperti China/RRC hanya Rp200 juta.
“Berapa keuntungan yang didapat ? oleh karna itu jangan tergiur dengan keuntungan yang besar, akan tetapi risiko atau hukuman yang didapat juga berat,” terangnya.
Menurutnya, kebanyakan dari pemakai membeli dengan paket hemat. Meski demikian, pihaknya berharap kepada orang tua yang anaknya sekolah di kota besar untuk lebih sering dijenguk, guna mengetahui perkembangan maupun perubahan-perubahan yang terjadi kepada anaknya.
“Kalau ada indikasi anaknya tidak mau makan, sulit tidur, badan kurus dan sebagainya itu adalah ciri-ciri pengguna narkoba,” terangnya.
Setelah seluruh peserta tes urine narkoba dari Dinas PUPR Pacitan melakukan pemeriksaan dan menunggu beberapa saat untuk diketahui hasilnya, sekitar pukul 09.15 WIB hasil tes tersebut sudah diumumkan.
“Hasilnya negatif semuanya, nihil. Akan tetapi ada 1 peserta tes urine narkoba seorang karyawati yang dinyataan positif methamphetamine. Setelah dikonfirmasi dan dimintai keterangan, karyawati tersebut mengaku telah mengkonsumsi obat batuk radang tenggorakan,” ujarnya saat membacakan pengumuman hasil tes. (Git/Kta/Red/TJ)
