Terjaring Razia, Pelajar SMA Tak Hafal Pancasila
TerasJatim.com, Kediri, – Tujuh pelajar yang masih mengenakan seragam sekolah lengkap dihukum jalan berbaris dengan jarak 100 meter menuju kantor Satpol PP Kota Kediri.
Usai berbaris, mereka selanjutnya disuruh menyanyikan lagu Indosnesia Raya secara bersamaan. Namun saat dihukum menghafal teks Pancasila, ironisnya sebagian dari pelajar ini ada yang tidak hafal Pancasila.
Begitulah pemandangan yang terlihat dari tujuh pelajar SMA yang bolos ini, saat diamankan petugas dari beberapa warung dan tempat nongkrong di kawasan pemakaman cina dan Lebak Tumpang dalam sebuah razia.
Petugas memeriksa satu persatu tas pelajar untuk mengantispasi adanya barang-barang yang membahayakan. Selanjutnya sebagai sanksinya, petugas akan memanggil pihak sekolah dan orang tua siswa.
Nur Khamid, Kasi Tramtib Satpol PP Kota Kediri, kepada TerasJatim.com mengatakan, razia pelajar ini digelar guna memberikan efek jera kepada siswa sekolah yang membolos. Selain itu, juga untuk menekan peredaran obat-obatan terlarang di kalangan pelajar kota Kediri.
“Nantinya, ketujuh pelajar yang terjaring razia tersebut akan di panggilkan Kepala Sekolah serta orang tua mereka, agar memberi pengawasan yang lebih lagi,” jelasnya.
Razia ini digelar menindaklanjuti laporan masyarakat, jika di kawasan pamakaman Cina dan Lebak Tumpang Kecamatan Mojoroto Kediri, sering digunakan nongkrong para pelajar di waktu jam sekolah. (Gun/TJ)
