Tambah 15 Kasus Baru, Jumlah Pasien Positif Covid-19 di Ponorogo Tembus 97 Orang

Tambah 15 Kasus Baru, Jumlah Pasien Positif Covid-19 di Ponorogo Tembus 97 Orang

TerasJatim.com,, Ponorogo – Kasus Covid-19 di Kabupaten Ponorogo mengalami lonjakan yang cukup tinggi. Tercatat terdapat penambahan 15 kasus baru yang terkonfirm positif Corona.

Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni, merinci, ke 15 kasus tersebut 11 orang diantaranya merupakan santri Ponpes Gontor 2. “11 dinyatakan positif Covid-19, selanjutnya mereka akan dirawat di RS Lapangan Covid-19 Indrapura Surabaya. Sampai saat ini total testing dan tracing yang dilakukan di PP Gontor 2 adalah rapid test sebanyak 1.363 orang, ditemukan 60 reaktif dan sudah dilakukan pemeriksaan PCR. Total Pemeriksaan PCR 93 orang, hari ini akan dilanjutkan rapid test, sehingga total semua santri dan pengasuh selesai di rapid,” jelas Ipong, melalui rilis yang disampaikan kepada TerasJatim.com, Rabu (15/07/20) malam.

Ipong menambahkan, pasien selanjutnya adalah ;aki-laki 30 tahun, alamat Desa Gontor Mlarak. “Riwayatnya datang dari Kalimantan. Dan atas inisiatif sendiri dia melakukan pemeriksaan rapid test dan didapat hasil reaktif, dan pemeriksaan PCR didapatkan hasil positif,” sambung Ipong.

Selanjutnya, pasien perempuan 34 tahun, alamat Jurug Sooko. “Dia ini datang dari Surabaya 26 Juni lalu, pulang ke Ponorogo untuk pemulihan kondisi karena sebelumnya sakit. Menurut pengakuannya sakit typhus. Sebelum kembali ke Surabaya, pasien ini melakukan pemeriksaan rapid test didapatkan hasil reaktif dan hasil PCR dinyatakan positif,” beber Ipong.

Kemudian, 2 pasien lainnya yakni laki-laki 55 tahun, alamat Mangkujayan yang merupakan bagian dari tracing kasus noomor 79, serta perempuan, 42 tahun, alamat Wilangan Sambit. “Pasien perempuan ini memeriksakan diri ke rumah sakit karena ada keluhan dan riwayat kontak dengan suami yang sering pulang pergi Ponorogo-Surabaya. Hasil rapid test reaktif dan hasil pemeriksaan PCR positif,” tandas Ipong.

Selain ada penambahan kasus Covid-19, Ipong juga mengabarkan adanya 11 pasien yang dinyatakan Sembuh. Mereka diantaranya, 10 orang santri yang dirawat di RS Lapangan Indrapura Surabaya dan 1 orang dari Ngebel (pasien nomor 52), yang memiliki riwayat sebagai sopir travel yang kontak dengan pasien konfirm.

“Selain kasus-kasus tersebut di atas, juga diadakan rapid test kepada 2.080 orang PPDP KPU Ponorogo. Dan hasilnya 22 orang reaktif. Terhadap 22 orang tersebut sudah diminta isolasi dan akan dilakukan pemeriksaan swab,” tegas Ipong.

Ipong menuturkan, hingga saat ini masih ada lebih dari 400 spesimen yang telah dikirim ke BBLK Surabaya yang belum turun hasilnya. “Banyaknya spesimen yang belum diperiksa berarti potensi lonjakan kasus masih bisa terjadi di Kabupaten Ponorogo. Ini tentunya harus membuat kita semakin waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan,” pungkas Ipong.

Sementara, data kasus Covid-19 di Kabupaten Ponorogo per Rabu (15/07/20) malam, total positif 97 orang, sembuh 44 orang, meninggal dunia 4 orang, isolasi mandiri 3 orang, isolasi shelter 8 orang, isolasi rumah sakit di Ponorogo 25 orang, isolasi rumah sakit di Ngawi 1 orang, isolasi rumah sakit lapangan di Surabaya 12 orang.(Anny/Kta/Red/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim