Sejumlah Jabatan Kepala Dinas Kosong, Bupati Ponorogo Tunjuk Pelaksana Tugas
TerasJatim.com, Ponorogo – Sejumlah jabatan penting di lingkungan Pemkab Ponorogo saat ini mengalami kekosongan, karena berbagai hal.
Jabatan Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) mengalami kekosongan setelah Vifson Suisno, pejabat yang lama, meninggal dunia, pada Kamis, 4 Juli 2019 kemarin. Selain itu, Harmanto, Kepala Dinas Pertanian, juga purna tugas per tanggal 28 Juni 2019. Begitu pula dengan jabatan Kepala Dinas Pendidikan.
Menyikapi hal itu, Bupati Ponorogo H. Ipong Muchlissoni menunjuk beberapa nama untuk mengisi jabatan yang kosong tersebut. Hal ini disampaikan Sekda Kabupaten Ponorogo, Agus Pramono, di ruang rapat Bantar Angin, Pemkab Ponorogo, Senin (08/07/19).
“Bupati Ipong telah menunjuk beberapa orang untuk mengisi kekosongan jabatan di lingkungan Pemkab Ponorogo, mereka adalah, Heri Sutrisno, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, untuk menjadi pelaksana tugas (Plt) Kepala Dukcapil. Hal ini dengan pertimbangan bahwa Heri Sutrisno menguasai tentang administrasi kependudukan,” jelasnya.
Selain itu, sambung Agus, ada nama Endang Retno Wulandari, yang dinilai sebagai sosok yang tegas dan cekatan serta mempunyai kemampuan koordinasi lintas sektor. Endang ditunjuk untuk menjadi Plt Kepala Dinas Pendidikan.
Sementara, Henry Indra Wardana, Asisiten II Bidang Ekonomi Pembangunan, ditunjuk sebagai Plt Kepala Dinas Pertanian. Pertimbangannya, bidang pertanian merupakan salah satu bidang yang selama ini dikoordinir oleh Henry.
“Saya mewakili pak bupati untuk menyampaikan bahwa beberapa jabatan kosong telah ditunjuk pelaksana tugas. Para pejabat yang ditunjuk sebagai plt ini diharapkan segera menjalankan tugasnya sehingga pelayanan kepada masyarakat tidak terganggu terutama di Dukcapil,“ ungkap Agus Pramono.
Dalam kesempatan itu, Sekda Agus juga menyaampaikan keputusan tentang sengketa Pilkades Pager Kecamatan Bungkal.
“Bupati Ipong telah mengambil keputusan bahwa Pilkades Pager dimenangkan oleh Setyarini calon kepala desa no urut 2. Hal ini dengan berbagai pertimbangan mengacu pada peraturan yang ada. Setyarini akan dilantik dalam waktu dekat agar roda pemerintahan segera berjalan. (Any/Kta/Red/TJ)
