Rekonstruksi Pembunuhan di Tulangan Sidoarjo, Polisi Hadirkan 2 Tersangka

Rekonstruksi Pembunuhan di Tulangan Sidoarjo, Polisi Hadirkan 2 Tersangka

TerasJatim.com, Sidoarjo – Satreskrim Polresta Sidoarjo menggelar rekonstruksi kasus pembunuhan siswa SMP, Andika Reza (14), warga Desa Lambangan Kecamatan Wonoayu, yang terjadi di Desa Gelang Kecamatan Tulangan Kabupaten Sidoarjo Jatim, beberapa waktu lalu.

Dalam reka adegan tersebut, polisi menghadirkan 2 pelakunya yang kini sudah menjadi tersangka. Keduanya adalah Hanafi (27) dan Bayu (25), yang merupakan teman sekaligus tetangga korban. Kedua tersangka memperagakan sebanyak 28 adegan.

Kanit Resmob Satreskrim Polresta Sidoarjo AKP Untoro menyampaikan, reka adegan dimulai dari pelaku merencanakan pembunuhan, proses pelaksanaan hingga pembuangan jenazah korban ke parit.

“Reka ulang adegan ini kami lakukan untuk melengkapi dan mengetahui detail pelaku dalam membunuh korban,” ujar Untoro, kepada TerasJatim.com, di lokasi rekonstruksi, Selasa (06/04/21).

Kedua pelaku menghabisi nyawa korban di dalam mobil dengan cara menjerat leher korban dengan menggunakan kain sarung. “Proses reka ulang ini tidak jauh beda dengan proses penyelidikan sebelumnya,” imbuhnya.

Untoro juga menguraikan, sebelum menghabisi korban, kedua pelaku ini nongkrong di warkop kawasan Desa Saimbang Sukodono Sidoarjo. Di sana, keduanya merencanakan untuk membunuh korban dengan cara meracuninya, namun akhirnya gagal.

Kemudian, rencana kedua dilakukan pada Kamis (04/03/21) sekira pukul 18.00 WIB. Waktu itu, pelaku mengajak korban untuk tukar mobil bernopol L 9197 W, di sekitar Dungus Sukodono. “Setelah dapat mobilnya, pelaku mengajak korban keliling di kawasan Desa Ploso Krembung Sidoarjo,” jelasnya.

Lalu di tengah perjalanan, lanjut Untoro, salah satu pelaku beralasan ban mobilnya kempes dan dilakukan pengecekan. Sementara, pelaku yang berada di dalam mobil, tiba-tiba melepas sarung dan diletakkan di dasbord mobil.

Setelah kedua pelaku berada di dalam mobil, langsung meminta handphone korban dengan paksa. Karena merasa terpojok, sambil menangis korban menyerahkan handphone-nya.

Baca juga: https://www.terasjatim.com/mayat-pemuda-ditemukan-mengambang-di-ploso-tulangan-sidoarjo/

Lantaran korban menangis, membuat pelaku panik dan emosi. Lantas salah satu pelaku mengambil sarung yang kemudian dililitkan ke leher korban. Setelah terlilit, kedua pelaku menariknya dengan kencang hingga korban menghembuskan nafas terakhirnya.

“Untuk menghilangkan jejak, pelaku membuang korban ke parit. Tak hanya itu, pelaku sempat menginjak leher korban untuk memastikan korban sudah meninggal,” tandasnya.

Pantauan TerasJatim.com, situasi reka ulang yang dilakukan sekitar pukul 11.00 WIB, menjadi perhatian warga setempat. Mereka berbondong-bondong melihat secara langsung proses reka ulang pembunuhan yang menggemparkan warga sekitar Sidoarjo tersebut. (Den/Kta/Red/TJ)

Baca juga: https://www.terasjatim.com/hanya-ingin-kuasai-hp-2-pemuda-lambangan-sidoarjo-tega-bunuh-tetangganya/

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim