Puting Beliung Ngamuk di 3 Kecamatan di Blitar

Puting Beliung Ngamuk di 3 Kecamatan di Blitar

TerasJatim.com, Blitar – Hujan deras disertai angin kencang menerjang tiga kecamatan di Kabupaten Blitar Jawa Timur, Senin sore kemarin. Tiga kecamatan itu yakni Nglegok, Talun dan Srengat.

Puting beliung yang terjadi sekitar pukul 14.30 WIB itu mengakibatkan puluhan pohon besar tumbang di jalan raya dan menimpa beberapa gedung sekolah dan permukiman warga.

Kerusakan terparah terpantau di Kecamatan Nglegok, tepatnya di SMKN 1 Nglegok. Sebanyak sepuluh gedung yang terdiri 3 ruang kelas, 2 laboratorium, ruang Bursa Kerja Khusus, Ruang Unit produksi dan Jasa serta 3 ruang toilet.

Waka Humas SMKN 1 Nglegok, Rudi Hariyanto menyatakan angin kencang terlihat  menerjang dari arah Utara.

“Begitu cepat kejadiannya hujan deras diwarnai angin berputar dari arah Utara jadi kami tidak sempat berbuat apa-apa,” ungkapnya.

Selain gedung, ada 12 kendaraan roda dua yang mengalami rusak parah akibat diparkir dibawah pohon yang tumbang, “Kerugian sementara kami data sekitar Rp 150 juta,” kata Rudi.

Karena mengganggu proses belajar mengajar, pihak sekolahpun mengambil keputusan memulangan sekitar 1.500 muridnya lebih awal.

Sementara itu, petugas Polsek Nglegok, Aipda Seno Raharjo saat ditemui di sela pembersihan pohon di depan Masjid Besar Mustawan Nglegok menyatakan, puluhan rumah di 4 desa yakni Jiwut, Kelurahan Nglegok, Krengceng dan Bangsri mengalami kerusakan dalam skala sedang sampai parah akibat tertimpa pohon.

“Untuk korban jiwa nihil, tapi korban luka ringan di Kresengan ini Mbah Patonah (70) di RT 9 RW III karena tertimpa asbes rumahnya, sementara jalur Nglegok menuju Kediri sudah dibersihkan oleh warga,” katanya.

Sementara data dari BPBD Kabupaten Blitar menyatakan dua kecamatan lain kerusakan parah juga terjadi akibat tertimpa pohon yang roboh.

“Untuk Kecamatan Srengat ada 2 rumah rusak parah tidak bisa ditempati sedangkan jalur Srengat menuju Kediri saat ini di beberapa titik masih dibuat satu jalur karena proses pembersihan badan jalan ,” papar Ganef Rachmawan, Kasi Kedaruratan BPBD Kabupaten Blitar.

Sedangkan untuk Kecamatan Talun, BPBD hanya menerima laporan  pohon besar menutup badan jalur utama yang menghubungkan Blitar – Malang dan sampai saat ini (Selasa pagi), juga diberlakukan satu jalur karena masih ada aktivitas pembersihan dari pohon tumbang. (Aji/Red/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim