Pria Sebatang Kara asal Kalidawir Tulungagung Nekat Gantung Diri

Pria Sebatang Kara asal Kalidawir Tulungagung Nekat Gantung Diri

TerasJatim.com, Tulungagung – Warga Dusun Ngluweng Desa Ngubalan Kecamatan Kalidawir Kabupaten Tulungagung Jatim, dihebohkan dengan ulah Paijan alias Belur (77), salah satu warga setempat yang nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri, Sabtu (10/06) malam.

Informasi yang dihimpun, kejadian berawal saat salah seorang saksi yang juga tetangganya, Bagus Panji Hermawan, melintas di depan rumah korban. Bagus melihat korban dalam keadaan berdiri diam dengan tali mengikat dari leher ke atas.

Mengetahui hal tersebut, Bagus kemudian mengabari tetangga korban. Warga beserta perangkat desa setempat langsung mendatangi lokasi kejadian dan mendapati korban sudah tergantung tak bernyawa.

Mendapat laporan adanya peristiwa gantung diri, Kapolsek Kalidawir AKP M. Ilyas, beserta anggotanya langsung datangi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Petugas kemudian mengevakuasi jasad korban dan melakukan pemeriksaan luar.

Dari hasil pemeriksaan, diketahui korban yang berambut hitam lurus dan tinggi badan 165 CM tersebut, memakai kaos warna putih, celana pendek warna hitam, celana dalam warna hitam serta sarung warna coklat  motif kotak-kotak.

“Korban hidup seorang diri dalam rumah dengan ukuran 3 M x 4 M. Korban gantung diri dengan menggunakan tali tambang plastik anyam warna kuning, posisi leher korban terikat tali pada usuk kayu terikat tali mati,” ujar Kapolsek di lokasi kejadian.

Dari hasil pemeriksaan Tim Inafis Polres Tulungagung dan petugas medis Puskesmas Kalidawir, pada leher korban ditemukan bekas jeratan tali serta pada tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda adanya penganiayaaan.

Polisi juga mengamankan barang bukti berupa tali yang terbuat dari plastik warna kuning. Belum diketahui motif korban yang nekat mengakhiri hidupnya dengan cara tragis ini.

Setelah disimpulkan bahwa korban meninggal dunia murni karena gantung diri, korban diserahkan kepada perangkat desa setempat untuk dimakamkan sebagaimana mestinya. (Bud/Kta/Red/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim