PPKM Darurat di Surabaya, Polisi Optimalkan Penyekatan

PPKM Darurat di Surabaya, Polisi Optimalkan Penyekatan

TerasJatim.com, Surabaya – Penerapan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Kota Surabaya, dioptimalkan oleh Satlantas Polrestabes Surabaya melalui penyekatan jalur perbatasan.

Kasatlantas Polrestabes Surabaya, AKBP Teddy Chandra mengatakan, penyekatan ini untuk meminimalisasi mobilitas masyarakat. “Kami telah memiliki pos pembatasan mobilitas di wilayah kota yang kerap dipadati masyarakat. Ke depan, kami berencana menambah pos pembatasan mobilitas ini,” kata Teddy, Minggu (04/07/21).

Teddy menjelaskan, terdapat 1 pos pengendalian di wilayah hukum Polrestabes Surabaya. Kemudian untuk pos pembatasan mobilitas ada 3 ruas jalan utama, yakni Jalan Pemuda, Jalan Tunjungan, dan Jalan Darmo. “Bisa ditambah. Kita evaluasi tiga hari ini bila diperlukan akan ditambah,” lanjut Teddy.

Sementara terkait dengan pos penyekatan di Bundaran Waru tepatnya di depan Cito, Teddy mengatakan di hari kedua terpantau lengang. “Hari pertama masih banyak yang kita putar balikkan karena mungkin kurang informasi. Tapi, pantauan hari Minggu, hari kedua PPKM lebih landai dan pantauan kami di dalam kota untuk arus lalu lintas bisa dibilang landai. Sudah ratusan yang diputar balik dari yang diperiksa,” jelas Teddy.

“Aturannya sudah jelas dari instruksi Mendagri kemudian surat edaran Kasatgas, keputusan Gubernur dan juga ditindaklanjuti Surat Edaran Wali Kota Surabaya untuk PPKM guna meminimalisir mobilitas di Kota Surabaya,” pungkasnya. (Afr/Jnr/Red/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim