Polres Bangkalan Tangkap 4 Pelaku Begal di UTM, Seorang Pelaku Ditembak
TerasJatim.com, Bangkalan – Polres Bangkalan berhasil membongkar komplotan begal jalanan yang beberapa waktu lalu telah beraksi di akses Tol Suramadu, Kecamatan Labang Bangkalan, dan di timur kampus Universitas Trunojoyo Madura (UTM).
Dari 6 pelaku, polisi berhasil membekuk 4 tersangka, masing-masing berinisial HI, MS, SD, dan DF. Mereka ditangkap pada Senin (15/07/19) dinihari.
Bahkan, lantaran berusaha kabur dan melawan saat akan diringkus, HI, seorang pelaku terpaksa dihadiahi timah panas. Sementara 2 pelaku lain yang kini masih kabur, sudah ditetapkan menjadi Daftar Pencarian Orang (DPO).
“Tersangka bernama HI yang kami tembak kakinya karena melakukan pembegalan kepada korban berinisial WH dan DU, yang merupakan mahasiswa UTM. Sejauh ini masih 2 kronologi TKP yang berhasil kami ungkap. Ke depan akan terus kami kembangkan TKP mana lagi yang menjadi sasaran pembegalan di Kabupaten Bangkalan,” jelas Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera yang didampingi Kapolres Bangkalan AKBP Boby Pa’ludin Tambunan, di Pos Pandabah, timur UTM Bangkalan, Selasa (16/07/19).
Lebih lanjut lagi, dikatakan Barung, 2 pelaku yang masuk DPO akan segera dirilis ke media dalam waktu dekat. “Kami akan rilis pelaku begal yang menjadi DPO. Agar media tahu dan menyebarluaskan informasi ini kepada masyarakat untuk mawas diri,” lanjut alumni Akpol 1992 tersebut.
Semenetara, Kapolres Bangkalan AKBP Boby Pa’ludin Tambunan menuturkan, penangkapan 4 pelaku begal ini merupakan komitmen dan tindak lanjut Polres Bangkalan dalam menindak tegas pelaku kejahatan.
“Ada 3 tersangka yang telah kami amankan merupakan penadah. Jadi, mereka bukan yang turun langsung ke TKP melakukan pembegalan. Satu tersangka yakni HI itu adalah eksekutor begal di 2 lokasi yang telah kami ungkap yakni di akses tol Suramadu dan timur UTM. Ke depan kami akan terus kembangkan serta memastikan 2 DPO akan segera kami tangkap,” tegasnya.
Boby memastikan, pihaknya akan bersikap tegas dalam memburu 2 tersangka yang masih buron itu. Bahkan petugas tidak segan untuk melumpuhkannya.
“Itu sudah konsekuensi dari pelaku begal. Jadi, kami imbau kepada seluruh masyarakat Bangkalan untuk menginformasikan jika ada pelaku begal di sekelilingnya. Ini demi keamanan wilayah Kabupaten Bangkalan,” pungkas pria yang juga mantan Kasubdit III Jatanras Direskrimum Polda Jatim itu. (Ah/Kta/Red/TJ)
