Polisi Bubarkan Demo Warga Papua di Malang

Polisi Bubarkan Demo Warga Papua di Malang

TerasJatim.com, Malang – Aparat Kepolisian Resort Malang Jawa Timur, membubarkan paksa aksi demo yang dilakukan oleh sejumlah massa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Papua dan Gerakan Pembebasan Rakyat Papua Merdeka di depan Gedung DPRD Kota Malang, Rabu (15/06).

Dalam aksinya, massa yang berasal dari Papua tersebut menuntut penyelesaian pelanggaran HAM di Papua. Sebelum melakukan aksi di depan gedung DPRD Kota Malang, massa melakukan longmarch dari Stadion Gajayana Malang.

Polisi menganggap, aksi tersebut menyalahi aturan karena tanpa mengurus izin pemberitahuan sebelumnya. Selain itu aksi demo tersebut terindikasi menghina lambang negara karena massa  membawa satu banner dengan gambar mencoret bendera Merah Putih, dan di sampingnya ada bendera bintang kejora.

“Kami harus membubarkan aksi ini, karena menyalahi aturan perizinan dalam melakukan demo,” kata Wakapolres Malang Kota, Kompol Dewa Putu Eka.

Saat proses pembubaran, massa sempat menolak dan terlibat adu mulut dengan pihak kepolisian. Namun polisi tetap membubarkan aksi massa tersebut dan mengangkut mereka ke Mapokres Kota Malang dengan menggunakan truk.

Hingga berita ini dikirim, polisi masih meminta keterangan terhadap beberapa orang terkait soal dugaan penghinaan lambang negara.

“Kami akan melakukan pemerikasaan terlebih dahulu, baru bisa menentukan langkah selanjutnya,” jelas Dewa. Putu Eka (Kta/Red/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim