Pemprov Jatim Gelontorkan 3.500 Ton Minyak Goreng Bagi Pedagang Pasar Tradisional

Pemprov Jatim Gelontorkan 3.500 Ton Minyak Goreng Bagi Pedagang Pasar Tradisional

TerasJatim.com, Surabaya – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim menggelontorkan 3.500 ton minyak goreng yang diperuntukkan bagi para pedagang pasar tradisional di 17 Kabupaten/Kota di Jatim.

Selanjutnya para pedagang diharuskan menjual langsung minyak goreng kepada konsumen sesuai harga eceran tertinggi (HET) bagi minyak goreng dengan kemasan premium sebesar Rp14.000 per liter. Langkah ini dilakukan guna membantu masyarakat untuk memenuhi kebutuhan minyak goreng, sekaligus menstabilkan harga komoditas tersebut.

Pelepasan 3.500 ton minyak goreng tersebut dilakukan oleh Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa, di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Kamis (03/03/2022) malam.

Adapun 17 kabupaten/kota ini diantaranya, untuk jenis minyak goreng premium Lentera di distribusikan ke Kab. Tulungagung, Banyuwangi, Jember, Lumajang, Bondowoso, Jombang, Nganjuk, Bojonegoro, Ngawi, Madiun, Ponorogo dan Kota Probolinggo. Sedangkan, minyak goreng jenis Rakyat akan di distribusikan di Kab. Tuban, Kediri, Lamongan, Pacitan dan Trenggalek.

“Pemprov Jatim tidak berhenti berupaya untuk mengkordinasikan, mensinergikan untuk mengatasi kelangkaan minyak goreng. Semoga ikhtiar ini dapat membantu masyarakat, pedagang kaki lima, tukang gorengan, warteg, catering, ibu rumah tangga, dan lain-lain,” ungkap Khofifah.

Khofifah menyebut, Pemprov Jatim secara bertahap akan mendistribusikan minyak goreng ke 38 kabupaten/kota di Jatim. Jadi, lanjutnya, di tahap 1 ini diberangkatkan ke 17 kabupaten/kota.

“InsyaAllah, hari Jumat (hari ini _red) akan dilakukan pengiriman minyak goreng tahap kedua untuk 21 kabupaten/kota lainnya,” ujarnya.

Menurut diaa, dengan terpenuhinya kebutuhan minyak goreng akan membangun ketenangan, rasa aman terhadap seluruh pedagang maupun masyarakat. Sehingga, akan memberikan penguatan semua pihak utamanya pedagang kaki lima, para penjual gorengan, pengusaha katering, hingga ibu rumah tangga dalam melakukan aktifitasnya sehari-hari.

“Bagi kita semua membangun ketenangan dan rasa aman menjadi penting. Jadi, kami sampaikan lagi insya Allah kebutuhan minyak goreng bagi masyarakat Jatim akan tercukupi dan terpenuhi,” imbuhnya.

“Jadi malam ini secara khusus kami juga menyampaikan terima kasih atas upaya Kemendag yang telah bertugas memenuhi kebutuhan masyarakat tanpa kenal waktu. Begitu pula RNI, PPI dan APPMGI ,” tambah dia.

Dalam kesempatan tersebut, Khofifah juga membagikan paket sembako kepada 20 pengemudi truk yang bertugas mengirimkan minyak goreng ke 17 kabupaten/kota tersebut. Di dalam paket sembako tersebut sudah disertakan minyak goreng. (Jnr/Kta/Red/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim