Pamit Istri Keluar Rumah, Suami Malah Gantung Diri

Pamit Istri Keluar Rumah, Suami Malah Gantung Diri
Jasad Ahmad Zainudin (51) saat diperiksa tim medis dan kepolisian

TerasJatim.com, Banyuwangi – Tengah malam itu, Ahmad Zainudin (51), warga Desa Kalibaru Manis, Kecamatan Kalibaru Banyuwangi Jawa Timur, pamit kepada istrinya untuk keluar rumah sebentar karena ada keperluan.

Namun hingga pukul 01.30 dini hari, Ahmad Zainudin tak kunjung kembali pulang.

Merasa khawatir ada sesuatu, Mani sang istri mencoba mencari keberadaan suaminya di beberapa tempat yang biasa disinggahinya, seperti mencarinya ke mushola maupun beberapa tempat lain, namun tidak ditemukan.

Mirisnya, pada pagi hari sekira pukul 05.00 Wib, Senin (28/03), Ahmad Zainudin justru didapati gantung diri di kandang ayam milik tetangganya, Poniran.

Sontak saja mendapati tubuh seseorang yang menggelantung, Poniran teriak histeris. Beberapa warga yang mendengar hal tersebut langsung berdatangan dan mendapati tubuh Ahmad Zainudin sudah tergantung dengan seutas tali di bagian leher dan dalam kondisi lidah yang menjulur.

Meski aparat kepolisian belum datang ke lokasi, beberapa warga langsung menurunkan tubuh Ahmad Zainudin dari gantungan dan segera dibawa kerumah duka untuk selanjutnya disemayamkan.

Kapolsek Kalibaru, AKP Bambang, kepada TerasJatim.com mengatakan, berdasarkan hasil visum yang dilakukan bersama tim medis, tidak ditemukan adanya bekas penganiayaan pada tubuh korban. Dugaan sementara korban murni mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.

“Hasil visum ditemukan sperma, lidah menjulur, serta adanya kotoran pada anus, itu  merupakan ciri–ciri gantung diri,” jelasnya.

Lanjut Bambang, untuk mengungkap kasus tersebut, pihak kepolisian akan terus melakukan penyelidikan untuk mencari keterangan tambahan dari pihak keluarga.

“Saat ini keluarga yang ditinggalkan masih berduka, kita akan minta keterangan menunggu waktu yang tepat,” pungkasnya.

Cara mengakhiri hidup dengan gantung diri yang dilakukan Ahmad Zainudin, menambah deretan kasus serupa di Banyuwangi selama Maret 2016 ini. Sebelumnya kasus yang sama terjadi di wilayah Kecamatan Tegalsari dan Kecamatan Glagah Banyuwangi. (Irh/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim