Mobil Pemudik asal Bojonegoro Ludes Terbakar di Tol Jomo

Mobil Pemudik asal Bojonegoro Ludes Terbakar di Tol Jomo

TerasJatim.com, Mojokerto – Sebuah mobil Toyota Avanza, hangus terbakar di KM 706.400 B Tol Jombang-Mojokerto (Jomo), Minggu (16/4/2023) malam.

Mobil nopol S 1691 AO ini ditumpangi oleh satu keluarga asal Kabupaten Bojonegoro Jatim, yang sedang dalam perjalanan mudik ke Salatiga, Jateng.

Kepala Departemen Layanan Lalu Lintas Astra Tol Jomo, Zanuar Firmanto mengatakan, mobil nahas tersebut dikemudikan Andri Hermawan (35), warga Desa Sukorejo, Kecamatan/Kabupaten Bojonegoro. Kejadian berawal saat mobil yang melaju dari arah Timur ke Barat, atau dari arah Surabaya ke Jombang.

Saat itu, sebut Zanuar, mobil melaju dengan kecepatan antara 70-80 Km. Sampai di KM 706.400 B sekitar pukul 18.45 WIB, sopir mobil tiba-tiba mencium bau sangit dari dari dashboard. Sehingga ia pun segera menepikan kendaraannya di bahu jalan Tol Jomo.

“Saat pengemudi melakukan pengecekan, api keluar dari kap mesin dan terjadi kebakaran,” kata Zanuar, Minggu malam.

Zanuar merinci, dalam mobil Avanza tersebut ditumpangi oleh satu keluarga yang berjumlah 4 orang termasuk sopir. Tiga penumpangnya lainnya adalah Aulia RIfki Naurovita (33), Afseena (6), serta Adiaksa (1 bulan).

“Sopir dan penumpang semuanya selamat, sudah dievakuasi rekan medis ke RSUD RA Basoeni (Gedeg, Mojokerto). Hanya penumpang Aulia yang memar di kaki kanan,” terang Zanuar.

Atas peristiwa tersebut, upaya pemadaman Avanza yang terbakar melibatkan petugas damkar dari Kota Mojokerto, BPBD Mojokerto, PG Gempolkrep, Basarnas, serta Koramil dan Polsek Gedeg.

Terpisah, Kanit III Satuan PJR Ditlantas Polda Jatim, AKP Imam SR menjelaskan, terbakarnya mobil Avanza tersebut diduga akibat korsleting listrik di dalam dasboard.

“Diduga mobil Avanza mengalami korsleting listrik sehingga terbakar,” terang Imam.

Imam memastikan, jika pengemudi dan semua penumpang Avanza berhasil menyelamatkan diri saat mobil terbakar. Namun, tak ayal kobaran api meludeskan minibus tersebut sehingga tinggal kerangkanya.

“Kerugian material kurang lebih Rp100 juta. Kendaraan sudah kami evakuasi ke Pos Junkyard,” tandas Imam. (As/Kta/Red/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim