Mengenal Sejarah Sebutan ‘Kunci Inggris’

Mengenal Sejarah Sebutan ‘Kunci Inggris’

TerasJatim.com – ‘Kunci Inggris’, semua tentu sudah sangat familiar dengan nama perkakas yang dikenal sangat serba guna ini.

Kunci inggris jadi perkakas yang cukup penting, mengingat rahangnya bisa disesuaikan dengan sejumlah ukuran mur dan baut.

Terlebih, jika posisinya lagi gak bawa kunci set. Pastinya, kunci inggris bakal jadi pilihan pertama yang akan digunakan.

Meski kita dan orang Indonesia lainnya menyebutkannya sebagai kunci inggris, namun di luar negeri perkakas ini punya sebutan umum adjustable wrench atau adjustable spanner.

Lalu pertanyaannya, kenapa di Indonesia malah berubah jadi kunci inggris?

Jika menilik sejarahnya, penyebutan kunci inggris ini sudah ada sejak jaman dulu.

Nah, biar lebih lengkap, sekalian kita intip sejarah perkakas serba guna ‘Kunci Inggris’ tersebut.

Berdasarkan catatan di situs Homesteady.com, perkakas serba guna ini awalnya ditemukan oleh Richard Clybrun pada 1842.

Clyburn sengaja membuat perkakas yang diberi nama Clyburn Spanner ini untuk memudahkan kinerja para mekanik dalam memperbaiki kendaraan pada masa itu.

Wajar saja ia sampai terpikirkan untuk membuat Clyburn Spanner. Mengingat para mekanik pada era 1842 harus menenteng kunci set dalam jumlah banyak dan berat jika sedang bekerja.

Balik lagi ke Clyburn Spanner. Jika melihat bentuknya, jelas kita bakal merasa asing. Gagangnya dibuat menekuk dengan bagian rahang diam dan rahang gesernya yang tebal.

Untuk desain kunci inggris yang kita kenali sekarang, merupakan hasil penyempurnaan yang dilakukan oleh pria asal Swedia bernama Johan Petter Johansson pada 1892.

Gara-gara ada 2 tokoh dari 2 negara yang berbeda yang terlibat dalam sejarah adjustable spanner, maka penyebutannya pun jadi berbeda-beda.

Seperti di wilayah Denmark, Polandia dan Israel, lebih megenal perkakas ini dengan nama ‘Sweddish key’ mengacu pada penyempurna adjustable spanner yang berasal dari Swedia.

Kalau di Prancis, Jerman, Portugal, Italia, Belanda dan beberapa negara lain menyebutnya sebagai ‘English key’ yang mengacu pada penemu adjustable spanner pertama yang asalnya dari Inggris.

Nah, bicara soal penyebutan kunci inggris di Indonesia, ternyata ada hubungannya dengan masa penjajahan Belanda.

Wajar saja, karena Belanda menganut sebutan English key yang diterjemahkan dalam bahasanya menjadi ‘Engelse sleutel’.

Lalu masyarakat Indonesia pada masa penjajahan mengartikan Engelse sleutel menjadi kunci inggris. (*Kaji Taufan)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim