Lepas Atlet Karate ke Piala Panglima TNI, Dandim Bojonegoro: Bagi yang Raih Medali akan Dapat…
TerasJatim.com, Bojonegoro – Dandim 0813 Bojonegoro, Jatim, Letkol Czi Arief Rochman Hakim, mengatakan bahwa turnamen karate piala Panglima TNI merupakan kejuaraan nasional dan kejuaraan kasta tertinggi di jajaran TNI, sehingga piagam penghargaanya terbilang sangat tinggi nilainya.
“Tentunya ini harus diperjuangkan dengan semangat tanding pantang menyerah dan menjunjung sikap sportif untuk mencapai hasil yang maksimal. Hal ini merupakan suatu kebanggaan dan kehormatan bagi adik-adik sebagai duta untuk mengharumkan nama Bojonegoro khususnya Kodim 0813,” ujar orang nomor wahid di Makodim telatah Angling Dharma, saat pelepasan tim atlet karate Kodim, Rabu (15/10/2024)
Dandim berpesan kepada semua tim agar tetap fokus dan menjaga konsistensi mental saat bertanding. Yang tak kalah penting, menurut Dandim, agar selalu berdoa mendekatkan diri kepada Tuhan Yang Maha Esa agar senantiasa diberi kekuatan, kesehatan dan perlindungan dari segala macam marabahaya.
“Tunjukkan yang terbaik. Bagi yang meraih medal, baik itu emas, perak maupun perunggu akan dapat penghargaan khusus dari saya. Selamat jalan, utamakan faktor keamanan dan semoga berhasil pulang dengan membawa kemenangan,” pesan dia memberi support penuh
Diketahui, sebanyak 10 atlet karate asal Bojonegoro, Jatim, yang merupakan tim Federasi Karate-Do Indonesia (FORKI) binaan Kodim 0813 Bojonegoro diberangkatkan untuk berlaga pada Open Tournament Championship Piala Panglima TNI 2024 di GOR Futsal Internasional UNESA Surabaya.
Event Kejuaraan Karate dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke- 79 Tentara Nasional Indonesia (TNI) tahun 2024 ini akan digelar mulai 17 sampai dengan 20 Oktober 2024 mendatang, dengan mengusung tema “Dengan Semangat Prima, Kita Tingkatkan Prestasi Olahraga Nasional untuk Indonesia Maju”.
Menurut Ketua Rombongan, Peltu Lasuri, 10 atlet karate Kodim Bojonegoro yang diberangkatkan untuk kelas Open Umum, Aditya Muhammad Djati, kelas Kumite +84kg U-21, asal Kelurahan Ledok Kulon, Alila Saskiya Putri Dwi, kelas Kumite -54kg Kadet Putri asal Desa Sumberarum Dander, Victor Redista, Kumite -45 Pemula Putra asal Kelurahan Jetak.
Lantas, Mohammad Zafran Zaeron, di kelas Kumite -52kg Kadet Putra, asal Banjarejo, Dimas Emilda Cahaya Putri kelas Kumite -53kg, Nayla Agustina Rhahmadani, kelas Kumite -46kg Junior Putri, dan Arka Setya Andipa, kelas Kumite -61 Junior Putra, ketiga atlit ini berasal dari Campurejo.
Sementara di kelas Kata Perorangan, Putri Pra Pemula, ada Riva Tirta Buana Andromeda, dari Desa Tumbrasanom Kedungaadem. Kemudian Azka Javas Kurnia, dari Kedungadem tanding di kelas Kumite +55kg Pemula Putra dan Dwi Restu Cahaya Buana asal Sumengko Kalitidu di kelas Kata perorangan Kadet Purta.
“Dua atlet karate juga kita tandingkan di kelas festival yakni Azka Javas Kurnia di Kumite +55kg Pemula Putra dan Riva Tirta Buana Andromeda di kelas Kata Perorangan Pra Pemula putri,” jelas Peltu Lasuri menguraikan. (Saiq/Red/TJ)