Kuota Haji Tulungagung Bertambah 24 Kursi

Kuota Haji Tulungagung Bertambah 24 Kursi

TerasJatim.com, Tulungagung – Kantor Kemenag Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, memastikan kuota calon jamaah haji tahun ini ada penambahan kursi sebanyak 24. Sehingga kuota haji untuk Tulungagung yang sebelumnya 834 menjadi 858 kursi.

“Jumlah itu bersifat sementara, bisa bertambah atau berkurang tergantung calon jamaah hajinya,” kata Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Tulungagung Suryani.

Ia menjelaskan, penambahan kuota tidak lepas dari banyaknya kursi yang kosong dari pusat sehingga Tulungagung ada penambahan jatah dari kuota yang telah ditetapkan sebelumnya.

Tahun ini, kata Suryani, sudah ada dua usulan pembatalan keberangkatan haji karena calon haji meninggal dunia. Kendati begitu, kata dia, munculnya pengajuan tersebut tidak akan mengubah jatah kursi yang di dapat kelompok terbang dari Tulungagung.

“Kursi yang kosong otomatis akan diisi antrean berikutnya sesuai nomor urut dan skala prioritas,” ujarnya.

Suryani menjelaskan dua calon haji yang meninggal wajib melakukan pembatalan keberangkatannya melalui ahli waris, dengan mengajukan pembatalan dan dilengkapi dokumen identitas kependudukan dan beberapa persyaratan lainnya ke Kantor Kemenag Tulungagung yang selanjutnya diteruskan ke Kanwil Kakemenag Provinsi Jatim dan Kemenag Pusat.

Terkait isu penambahan kuota haji sebanyak 10 ribu kursi hasil pertemuan Presiden Joko Widodo dengan Kepala Negara Arab Saudi Raja Salman, Suryani menegaskan sejauh ini belum ada penetapan penambahan.

“Hingga saat ini kami belum mendapatkan surat dari Kanwil jika ada penambahan porsi. Belum ada informasi lebih lanjut terkait itu,” ujarnya.

Sementara itu, beberapa waktu lalu Menag Lukman Hakim Saifudin memastikan, bahwa Indonesia mendapat tambahan 20.000 kuota haji tahun 2016 dari kuota normal. Penambahan tersebut merupakan akumulasi dari tahun 2015 lalu, dimana Indonesia mendapat tambahan kuota 10 ribu jemaah.

Sedangkan tambahan 10 ribu jemaah lagi merupakan hasil pertemuan Presiden Joko Widodo dengan Raja Salman. Raja Salman setuju penambahan kuota 10 ribu jemaah untuk Indonesia. (Red/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim