Ketua IPSI Bojonegoro: Perlu Kerukunan Agar Meraih Prestasi
TerasJatim.com, Bojonegoro – Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) yang notabene dari beberapa aliran Perguruan Pencak Silat, dalam meraih prestasi diperlukan kerukunan dan kekompakan antar Perguruan Pencak Silat itu sendiri.
Demikian disampaikan Wahyu Subakdiono, ketua IPSI Cabang Bojonegoro, Jawa Timur, yang baru saja terpilih dalam Musyawarah Kabupaten (Muskab) IPSI yang digelar pada Minggu (08/05) kemarin di Pendapa Balai Desa Sukorejo, Bojonegoro.
Mas Wahyu, panggilan akrab pendekar senior di organisasi silat Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) itu menandaskan, bahwa perguruan silat adalah wadah para pahlawan tanpa pamrih dalam menjaga dan melestarikan warisan luhur budaya bangsa.
“Perguruan silat itu tanpa pamrih dalam hal melestarikan budaya asli Bangsa Indonesia. Pencak silat adalah asli milik bangsa ini,” ungkapnya, kepada TerasJatim.com, melalui WA pribadinya, Senin (09/05).
Dalam waktu dekat, ia juga bakal segera menyusun kepengurusan baru di tubuh IPSI Bojonegoro. Setelah itu, agenda selanjutnya adalah pelantikan pengurus, serta mengagendakan rapat kerja (Raker).
“Selain itu, kami juga akan menyelesaikan program lama dari pengurus sebelumnya,” terangnya.
Seperti diketahui, sebelumnya sempat terjadi gonjang-ganjing di tubuh kepenguruasan IPSI Bojonegoro sebelumnya. Pasalnya, saat itu pengurus IPSI apatis terhadap atlet silat yang hendak bertanding dalam even sirkuit piala gubernur di Jombang beberapa waktu lalu. (Saiq/TJ)
