Kepala Disperindag: Stok Masker di Sidoarjo Terbilang Aman
TerasJatim.com, Sidoarjo – Maraknya pemberitaan terkait merebaknya virus Corona yang masuk di Indonesia, berdampak pada kelangkaan penjualan masker di toko obat maupun apotik.
Saat ini pembelian masker di sejumlah wilayah di Indonesia mulai meningkat pesat. Bahkan, permintaan masker juga cukup tinggi di dalam negeri, meski sebelum ada kasus positif Corona yang masuk di Indonesia.
“Untuk wilayah Sidoarjo sendiri stok masker dilaporkan masih terbilang aman dan stabil,” tutur Kepala Disperindag Sidoarjo, Tjarda, Kamis (05/03/20).
Tjarda menambahkan, pihaknya juga melakukan pengawasan dan mengimbau kepada seluruh apotik yang ada di Sidoarjo untuk bisa memastikan stok masker dan antiseptik masih tersedia.
“Namun, apabila mereka (apotik) ketahuan menimbun masker, maka akan dikenakan sanksi,” jelasnya.
Pemerintah pusat sendiri, sambung Tjarda, juga akan memberikan sanksi tegas apabila ada pihak yang terbukti menimbun masker atau bahkan menjualnya dengan harga tidak normal. Terlebih, di masa krisis seperti wabah virus Corona.
“Adapun sanksinya sudah tercantum dalam Pasal 107 UU Nomor 7 tahun 2014, tentang perdagangan, dan ancaman hukumannya 5 tahun penjara serta denda maksimal Rp.50 miliar,” pungkas dia. (Den/Kta/Red/TJ)
