Kebanjiran, Tol Madiun KM 603-604 Ditutup

Kebanjiran, Tol Madiun KM 603-604 Ditutup

TerasJatim.com, Madiun – PT. Jasamarga Ngawi Kertosono Kediri (JNK) menutup total ruas jalan tol Madiun KM 603+600 sampai KM 604 arah ke barat, Kamis (07/03/19).

Penutupan tersebut dilakukan akibat banjir bandang yang menerjang Kabupaten Madiun, sejak Selasa (05/03/19) malam lalu. Genangan air di ruas tol Madiun hanya berada di satu sisi jalan saja atau di jalur B ke arah barat.

Direktur Utama PT JNK, Iwan Moedyarno mengatakan, ketinggian air mencapai sekitar 50-60 sentimeter. Karena itu, jika mulai Kamis malam pihaknya tidak memperbolehkan kendaraan kecil masuk ke gerbang tol Caruban. Langkah tersebut sengaja dilakukan agar kendaraan tidak mogok yang berpotensi dapat menimbulkan kemacetan.

“Kalau sekarang )kemarin, red) tutup total lah ya, ada 50-60an sentimeter tingginya. Jadi sangat riskan buat kendaraan besar seperti bus dan truk, apalagi sedan. Ya nanti kalau mobil dipaksakan masuk tol bisa-bisa mogok. Kemudian airnya masuk ke dalam mesin, kan bahaya juga,” kata Iwan.

Iwan menambahkan, kendaraan yang dari arah barat (Solo-Ngawi) yang hendak menuju Wilangan dipastikan aman melewati titik KM 603-604 karena genangan air hanya berada di satu sisi jalan. Jika ketinggian air hanya 20-30 sentimeter, PT. JNK akan kembali membuka ruas tol KM 603-604.

“Belum diketahui sampai kapan penutupan ruas tol tersebut,” imbuhnya. Meski begitu, pihaknya telah berupaya maksimal untuk menurunkan debit air, satu diantaranya dengan mendatangkan pompa air serta mengecek sejumlah saluran air di sekitar jalan tol jika ada yang mampet.

Diduga, sumber air banjir itu berasal dari luapan anak Sungai Bengawan Madiun. (Bud/Kta/Red/TJ/KBRN)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim