Karena Autis, Siswa SD di Blitar Dikeluarkan Dari Sekolah

Karena Autis, Siswa SD di Blitar Dikeluarkan Dari Sekolah

TerasJatim.com, Blitar – Seorang siswa kelas 3 di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 03 Pojok Garum Kabupaten Blitar Jawa Timur, Moh Fahreza (12) dikeluarkan secara sepihak oleh sekolahnya.

Reza dikeluarkan oleh SDN 03, karena berkebutuhan khusus atau autis. Orang tua Reza, Wiwit Pengki Yuliasari (44) sangat kecewa dengan keputusan pihak sekolah yang mengeluarkan anaknya secara sepihak. Karena, saat menyarankan pindah ke sekolah lain, pihak sekolah hanya menemui pembantunya, yang setiap hari menemani anaknya bersekolah.

“Harusnya pihak sekolah lebih bijaksana, dengan mengirikan surat pemberitahuan kepada saya, ketika menyarankan pindah sekolah. Saya sebagai orang tuanya sangat kecewa,” papar Wiwit dengan nada tinggi.

Sementara Kepala Sekolah SDN 03 Pojok, Sri Ismiati mengatakan, pihaknya tidak mengeluarkan Reza, namun hanya menyarankan salah satu anak didinya untuk pindah sekolah, yang sesuai dengan kebutuhan Reza.

“SDN 03 ini merupakan sekolah umum, jadi para guru kesulitan jika harus mengajar dan mendidik siswa yang berkebutuhan khusus.” terangnya.

Padahal, di Sekolah Dasar 03 Pojok ini, sudah 6 Tahun terakhir ini juga mendidik anak-anak berkebutuhan khusus. Tercacat hingga saat ini ada 3 siswa yang berkebutuhan khusus, yang terbagi di 3 kelas, yakni kelas 6, kelas 5 dan kelas 3.

“Awalnya memang ada 4 siswa yang berkebutuhan khusus, namun 1 siswa pindah. Untuk 3 siswa berkebutuhan khusus saya sendiri yang mendidiknya.”ujar Sri Purwati, guru wali kelas 3.

Moh Fahreza baru 6 bulan atau 1 semester bersekolah di Sekolah tersebut. Sebelumnya dia bersekolah di Gresik. (Aji/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim