Kapolda Jatim : Anggota Yang Terbukti Terlibat Dalam Peredaran Narkoba, Langsung Dipecat
TerasJatim.com, Surabaya – Jawa Timur merupakan daerah dengan peredaran narkoba tertinggi kedua di Indonesia. Peringkat pertama peredaran narkoba ditempati DKI Jakarta.
Kapolda Jatim Irjen Pol Anton Setiadji mengatakan, peredaran narkoba di Jatim sangat tinggi dan termasuk kedua terbesar setelah Jakarta. Untuk itu, dia meminta agar barang haram itu diperangi dengan tuntas termasuk dari internal kepolisian.
“Anggota polisi yang terbukti terlibat dalam peredaran narkoba ancamannya langsung dipecat,” tegasnya saat memberikan arahan kepada ratusan anggota polisi bintara baru Polda Jatim, di Surabaya.
Anton menegaskan, seluruh anggota polisi dilarang keras terlibat dalam peredaran narkoba. Sebaliknya, polisi justru memiliki tugas memberantas narkoba. Untuk itu ancaman pemecatan sangat layak jika ada polisi yang terlibat.
“Anggota baru tidak boleh mentang-mentang. Harus menjaga nama baik polisi dan memberantas segala bentuk kejahatan,” tegasnya.
Ditambahkan Anton, maraknya peredaran narkoba disinyalir kuat ada anggota polisi yang menjadi back-up. Di Jatim, Direktorat Reserse Narkoba (Ditnarkoba) diminta fokus memberantas jual beli haram itu.
“Yang pertama harus diberantas narkoba, street crime dan korupsi,” katanya. (TJ dari Metrotvnews.com)
