Kapal LCT Putri Sritanjung I Milik Pemkab Banyuwangi Tenggelam

Kapal LCT Putri Sritanjung I Milik Pemkab Banyuwangi Tenggelam

TerasJatim.com, Banyuwangi – Kapal Landing Craft Tank (LCT) Putri Sritanjung I tenggelam di pantai Banyuwangi Beach, Desa Ketapang, Kecamatan Kalipuro Banyuwangi.

Kapal milik Pemkab Banyuwangi tersebut, selama 3 bulan terakhir mangkrak di areal docking di Pelabuhan ‎ASDP Ketapang, sehingga kejadian tersebut tidak menelan korban jiwa.

Penyebab tenggelamnya kapal diduga lantaran human error. Sebab kru kapal yang seharusnya berjaga di kapal, justru tak ada di lokasi saat kejadian.

Wahyudi, Direktur PT Pelayaran Banyuwangi Sejati (PBS) selaku pengelola kapal LCT Putri Sritanjung I mengatakan, kapal sengaja diparkir di dermaga ASDP Ketapang, karena kapal buatan tahun 2002 ini kondisinya sudah tidak layak. “Kalau kapal ini kita paksakan operasional, sangat berat. Karena banyak hal yang menjadi pertimbangan,” tuturnya.

Sementara Kasatpolair Polres Banyuwangi AKP Subandi mengatakan, pihaknya sudah memeriksa dua orang ABK dan satu orang perwira jaga. Tidak hanya itu, managemen kapal juga akan diperiksa. Mereka diperiksa karena dinilai lalai menjalankan tugas. “Meski tidak menimbulkan korban jiwa, namun ini harus tetap diusut,” ujarnya.

Sementara itu Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengatakan, harusnya kapal tersebut sudah dijual dan membeli kapal yang baru. Namun untuk melakukan hal itu kata Anas, tidak mudah. Karena jika kapal tersebut dijual dan diganti yang baru, maka akan banyak laporan dengan tudingan korupsi pada proses penjualan dan pembelian kapal baru. “Untuk pembelian kapal baru, juga harus disesuaikan dengan kondisi keuangan daerah,” ungkapnya.

Sedangkan I Made Cahyana Negara, Ketua DPRD Banyauwangi lebih sepakat jika kapal yang menjadi aset daerah tersebut dilakukan perbaikan atau peremajaan. Tidak hanya itu, Made juga mendesak perusahaan yang mengelola kapal itu melakukan perbaikan managemen. “Sebelum kejadian, dewan melakukan audiensi dengan puluhan karyawan kapal yang tidak digaji,” jelasnya.

Pemkab Banyuwangi memiliki dua kapal LCT, yakni kapal LCT Putri Sritanjung dan LCT Putri Sritanjung I. Kapal tersebut diadakan Pemkab Banyuwangi dengan anggaran sebesar Rp 15 miliar.  (Irh/Red/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim