Jemaah Bergerak ke Makkah, Klinik Kesehatan Haji Indonesia Siap Melayani

Jemaah Bergerak ke Makkah, Klinik Kesehatan Haji Indonesia Siap Melayani

TerasJatim.com – Mulai Kamis (26/07) WAS, jemaah haji Indonesia akan bergerak ke Makkah, yang sebelumnya berada di Madinah. Untuk gelombang pertama, sebanyak 7.331 jemaah akan diangkut dengan menggunakan 168 bus.

Mengantisipasi kedatangan jemaah haji di Makkah, Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Makkah siap melayani jemaah yang membutuhkan perawatan. KKHI yang beralamat di wilayah Al Aziziyah Janubiyah Makkah ini dilengkapi 270 bed dengan ditambah 100 bed cadangan.

“Kami memiliki 46 perawat, 18 dokter umum, dan 26 dokter spesialis mencakup syaraf, paru, jantung, anestesi, dan kesehatan penerbangan,” ungkap Kepala KKHI dr. Nirwan Satria didampingi Kasi Kesehatan Daker Makkah M Imran, dalam rilisnya yang diterima TerasJatim.com, Rabu (24/07).

Menurut Nirwan, kesembuhan pasien tergantung kondisi psikologisnya. “Ketika dirawat di sini akan didampingi tim pembimbing ibadah haji sebagai ganti anggota keluarga,” imbuh dr. Nirwan.

“Ibadah haji adalah ibadah fisik, sehingga jemaah wajib menjaga kesehatan. “Jika sampai sini langsung dirawat maka sulit laksanakan ibadah,” ungkapnya.

Apalagi, imbuh Nirwan, suhu di Arafah mencapai 52 derajat celcius. “Jangan sampai jemaah malas minum, nanti bisa dehidrasi,” pesannya.

Nirwan menambahkan, kelembapan udara di Makkah hanya 17 persen, sementara  di Indonesia di atas 60 persen. Oleh sebab itu, jemaah diminta untuk minum satu gelas air disetiap dua jam.

“Cek dehidrasi atau tidak melalui warna air seni. Semakin pekat warna air seni, itu tanda tubuh alami dehidrasi,” pungkasnya. (Her/Kta/Red/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim