Jelang Ramadhan, Makam Gus Dur Dibanjiri Ribuan Peziarah

Jelang Ramadhan, Makam Gus Dur Dibanjiri Ribuan Peziarah

TerasJatim.com, Jombang – Sudah menjadi tradisi tahunan, jelang Ramadhan umat muslim di tanah air melakukan ziarah ke makam para leluhur atau makam-makam orang yang dianggap tokoh.

Hal yang sama terlihat di komplek pemakaman Pesantren Tebuiteng di Jombang Jawa Timur.

Para peziarah berjubel di lokasi tersebut dimana KH Hasyim Asyari, KH A. Wahid Hasyim dan KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur dikebumikan.

Setiap hari, makam mantan Presiden RI ke empat ini tidak pernah sepi dari peziarah. Untuk hari biasa sekitar 6 ribu orang berziarah ke makam Gus Dur dalam sehari.

Namun, menjelang bulan Suci Ramadhan kali ini, jumlah peziarah yang datang ternyata meningkat hingga dua kali lipat dan dapat mencapai lebih dari 10 ribu orang peziarah perharinya.

Mereka datang tak hanya dari daerah-daerah di Jawa Timur saja,  namun tak sedikit di antaranya yang datang dari berbagai daerah di Jawa Tengah, Jawab Barat, hingga luar jawa, secara rombongan.

Tampak gelombang peziarah silih berganti datang dan pergi. Tujuan mereka datang untuk melakukan ziarah ke Makam Gus Dur yang kini dikenal dengan Wali kesepuluh ini.

Salah satu peziarah, Ahmad Husain (45) mengatakan, dirinya tidak hanya berziarah ke makam Gus Dur saja akan tetapi juga ziarah ke makam kiai pendiri NU KH Hasyim Asyari, termasuk makam KH Wahab Hasbulloh di Tambakberas Jombang.

“Menjelang bulan Ramadhan kita selalu berziarah ke makam para Auliya Allah, termasuk ke sini,” ujar Husain yang mengaku sebagai ketua rombongan peziarah asal Pemalang, Jawa Tengah dengan empat armada bus besar.

Terhadap meningkatnya jumlah peziarah tersebut, pihak pengelola Pesantren Tebu Ireng mengaku tidak khawatir akan mengganggu kegiatan santri belajar.   Sebab jalur menuju makam Gus Dur kini sudah dibuatkan jalan khusus di belakang pesantren. (Kta/Red/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim