Jelang Pilkades di Banjardowo Jombang, 3 Calon Lakukan Ikrar Damai

Jelang Pilkades di Banjardowo Jombang, 3 Calon Lakukan Ikrar Damai

TerasJatim.com, Jombang – Jelang Pemilihan Kepala Desa (Pilkades), Camat Jombang, Muhdlor, bersama Muspika setempat, menghadiri ikrar damai di pendopo Balai Desa Banjardowo Kecamatan/Kabupaten Jombang, Jumat (23/10/20).

Menurut Muhdlor, pihaknya sangat mengapresiasi kinerja panita pillkades yang telah melakukan rangkaian dari proses penjaringan dan pendaftaran calon Kepala Desa Banjardowo, hingga menyelenggarakan ikrar damai saat ini.

“Kami sangat menghapresiasi panitia yang sudah melakukan penetapan calon kades, pengundian nomor, penetapan DPT sejumlah 6914 orang hingga ikrar damai,” kata Mukhdlor, Kepada TerasJatim.com, di lokasi ikrar damai.

Ia pun menyampaikan, bersama jajaran Muspika Jombang, ia mengaku selalu berdiskusi agar Pilkades Banjardowo ini bisa sukses, damai serta aman terkendali. Hal ini mengingat Banjardowo adalah satu satu desa yang melaksanakan pilkades di Kecamatan Jombang.

Ia juga meminta kepada para calon kades agar mampu mengendalikan tim suksesnya agar tidak melakukan kampanye hitam. “Ini semua agar supaya tidak menimbulkan masalah di belakang hari. Tim kampanye calon kami minta untuk melakukan kampanye yang arif, dan jangan sampai ikrar damai ini hanya ada di lisan tetapi juga harus dilakukan di lapangan,” tuturnya.

Sementara, Toni Budiman, ketua panitia Pilkades Banjardowo, mengaku jika pihaknya telah menetapkan dan mengumumkan calon kepala desa pada forum rapat di Pendopo Balai Desa Banjardowo.

“Ini telah dituangkan dalam Keputusan Panitia Pemilihan Kepala Desa Banjardowo Nomor: 140/4/415.53.19/2020. Kami menetapkan 3 calon Kepala Desa Banjardowo, masing-masing 1. Samsudin Arif, 2. Amirul Mukminin dan 3. Suraji,” sebut Toni.

Dari ketiga calon kepala desa tersebut, kesemuanya merupakan warga desa setempat. “Suradji merupakan salah satu calon kades yang awalnya sebagai perangkat desa, dan Amirul Mukminin calon kades yang pernah menjabat sebagai BPD Banjardowo, serta Syamsudin Arief merupakan warga desa setempat,” urai dia.

Menurut Toni, kegiatan ikrar damai ini perlu dilaksanakan agar dalam pelaksanaan pilkades yang digelar pada 16 Desember 2020 nanti dapat berjalan dengan lancar, tertib dan damai.

Dalam ikrar damai tersebut, berisi antara lain, para calon kepala desa mematuhi dan melaksanakan setiap tahapan pilkades secara damai, sopan bermartabat dan penuh tanggung jawab, demi terselenggaranya pilkades Banjardowo tahun 2020 secara demokratis.

Selain itu para calon juga akan mematuhi dan melaksanakan seluruh peraturan perundang-undangan yang berlaku, serta mengedepankan etika dan moralitas selama pelaksanaan pilkades Banjardowo.

Para calon juga akan menciptakan situasi yang kondusif selama pelaksanaan pilkades, serta bertekad untuk siap menang dan siap kalah, dan tidak akan melakukan pelanggaran hukum baik pidana, perdata maupun pelanggaran lalu lintas dalam kampanye atau pun tahapan pilkades lainya. (Abu/Kta/Red/TJ/Adv)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim