Jadi Wisata Kampung Kelengkeng, Desa Simoketawang Sidoarjo Selangkah Lebih Maju dan Mandiri

Jadi Wisata Kampung Kelengkeng, Desa Simoketawang Sidoarjo Selangkah Lebih Maju dan Mandiri

TerasJatim.com, Sidoarjo – Berawal dari pemanfaatan luas lahan sekitar 200 meterpersegi untuk tanam bibit kelengkeng, Pemerintah Desa (Pemdes) Simoketawang, Kecamatan Wonoayu, Kabupaten Sidoarjo Jatim, berhasil mewujudkan salah satu destinasi obyek wisata di wilayah Sidoarjo.

Kepala Desa Simoketawang, Zainuddin Elyas menyampaikan, wisata kampung kelengkeng ini sudah lama menjadi program prioritas desanya dan menjadi salah satu Bumdes yang bisa diandalkan nantinya.

“Alhamdulillah, wisata kampung kelengkeng ini akhirnya bisa terwujud. Semua ini berkat kerja keras pemerintah desa dengan warga serta dukungan dari instansi lainnya,” ungkapnya kepada TerasJatim.com, Rabu (09/02/2022).

Zainuddin juga mengatakan, luas lahan yang ditanami kelengkeng sekarang ini sekitar 1,1 hektar. Dan nantinya setiap rumah warga akan diberikan 1 bibit kelengkeng yang siap tanam di pekarangan rumah masing-masing.

“Ada 6 jenis bibit kelengkeng yang siap ditanam. Kalau sudah panen, akan dikelola oleh Bumdes,” katanya.

Menurutnya, tanaman kelengkeng banyak kegunaannya. Selain buahnya yang bisa dimakan, daun dan biji kelengkeng juga bisa dimanfaatkan. Seperti biji kelengkeng bisa dibuat sebagai campuran kopi, yang aroma dan rasanya seperti buah kelengkeng.

“Untuk daunnya sendiri bisa dibuat kipas dan menjadi souvenir,” jelasnya.

Selain menanam dan mengolah tanaman kelengkeng, lanjut Zainuddin, pihaknya juga akan membuat kelompok-kelompok warga yang akan mengolah dan memasarkan olahan tanaman kelengkeng tersebut.

“Di akhir masa jabatan saya ini, harapan besar kami Desa Simoketawang bisa lebih maju dan mandiri,” pungkasnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Sidoarjo H. Subandi menuturkan, wisata kampung kelengkeng di Desa Simoketawang ini menjadi salah satu contoh program Bumdes yang bisa meningkatkan perekonomian warga secara mandiri.

Saat ini, lanjut Subandi, pemerintah daerah maupun pusat berlomba-lomba untuk meningkatkan program kemandirian Bumdes. Sehingga, pendapatan desa bisa terangkat. “Langkah atau inovasi ini sudah baik. Sehingga secara tidak langsung, PAD kita juga meningkat,” jelasnya.

Subandi juga menyampaikan, terkait Bumdes yang ada di desa-desa lain di wilayah Sidoarjo, pihaknya sangat. Diharapkan nantinya bisa mengurangi angka kemiskinan dan pengangguran.

“Harapan pemerintah ke depan, inovasi guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat akan terus kita tingkatkan,” tutupnya. (Den/Kta/Red/TJ/Adv)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim