Hari Ini, Nahkoda BNN Provinsi Jatim Resmi Berganti

Hari Ini, Nahkoda BNN Provinsi Jatim Resmi Berganti
Brigjen Pol Fatkhur Rahman

TerasJatim.com, Surabaya – Hari ini, nahkoda Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jatim resmi berganti. Kepala BNNP Jatim, Brigjen Pol Fatkhur Rahman, dipindahtugaskan sebagai Direktur Pengawasan Tahanan dan Barang Bukti (Tahti) Deputi bidang Pemberantasan BNN.Pusat.

Sebagai gantinya, kursi Kepala BNNP Jatim akan diduduki oleh Brigjen Pol Bambang Budi Santoso, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala BNNP Papua.

Pergantian jabatan ini berdasarkan Surat Telegram Nomor : ST/60/XII/2017/BNN tertanggal 6 Desember 2017. Dikabarkan, serah terima jabatan (Sertijab) Kepala BNNP Jatim ini digelar di Jakarta, Selasa (12/12) hari ini.

Sebelumnya, Brigjen Fatkhur yang menduduki kursi Kepala BNNP Jatim sejak Februari 2017 lalu, yakin jika penggantinya dapat membawa BNNP Jatim ke arah lebih baik.

“Saya meyakini Pak Bambang bisa membawa BNNP Jatim lebih baik lagi. Harapan saya bidang pemberantasan harus diprioritaskan, dengan menindak tegas semua pelaku kejahatan narkoba tanpa ampun,” kata pria yang pernah menjabat sebagai Kapolres Kota Kediri itu.

Dia menambahkan, upaya penindakan yang dilakukan pihaknya selama ini, merupakan bukti konsistensi dalam memerangi peredaran narkoba di wilayah Jawa Timur.

Di sisi lain dia berharap, penggantinya mampu menekan peredaran dan juga fokus terhadap pencegahan. “Istilahnya, mencegah lebih baik daripada mengobati. Penindakan memang harus dilakukan, tapi harus diimbangi dengan sosialisasi pencegahan peredaran narkoba di masyarakat,” pesannya.

Fatkhur mengungkapkan, selama periode tahun 2017, terdapat penurunan peredaran narkotika utamanya jenis sabu dan ekstasi di Jatim, sekitar 5 hingga 10 persen. Selain itu jumlah pengguna narkoba di Jatim juga menurun. “Awalnya Jatim menduduki peringkat kedua pengguna narkoba terbanyak. Kini sudah menurun di peringkat tujuh,” jelasnya.

Fatkhur mengaku, selama bertugas di Jatim dirinya merasa dapat berkoordinasi dengan baik dengan pihak terkait seperti Pemerintah Daerah (Pemda) maupun instansi lain seperti Polri dan TNI.

“Saya bangga dengan Jawa Timur, dimana kerjasama antar unsur pemerintah, instansi keamanan, tokoh agama maupun masyarakat cukup bagus. Meski saya tidak lagi bertugas di Jatim, tapi marilah kita bersama-sama memerangi narkoba dan berani mengatakan tidak terhadap narkoba,” tukasnya. (Afr/Red/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim