Hari Ini, KPK Geledah Sejumlah Tempat di Jombang
TerasJatim.com, Jombang – Pasca menetapkan Bupati Jombang Nyono Suharli Wihandoko dan Plt Kadinkes Jombang Inna Selistyawati, sejumlah penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), melakukan penggeledahan di empat lokasi berbeda di Jombang, Jatim, Senin (05/02).
Dengan menggunakan rompi KPK berwarna krem, lebih dari 10 orang penyidik mendatangi ruang kerja Bupati di komplek kantor Pemkab Jombang, dan rumah dinas Bupati Jombang.
Selain itu, terdapat ruang di kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang dan kantor Dinas Perizinan dan Penanaman Modal Kabupaten Jombang, yang juga tak luput dari penggeledahan para penyidik antirasuah ini.
Juru Bicara KPK Febri Diansyah menjelaskan, penggeledahan dilakukan oleh tim KPK secara paralel di empat lokasi berbeda mulai pukul 11.00 WIB.
“Penggeledahan ini terkait kasus yang menjerat Bupati Jombang NSW dan Plt Kadinkes Jombang IS terkait kasus dugaan suap,” jelasnya, Senin (05/02).
Selain menerima suap terkait dana kapitasi kesehatan di 34 puskesmas di Kabupaten Jombang, Nyono juga diduga mendapat jatah uang terkait perijinan sebuah rumah sakit swasta di Jombang sebesar Rp75 juta dari Inna.
Duit suap tersebut diduga digunakan untuk membiayai kegiatan politiknya dalam kontestasi Pilkada Bupati Jombang.
Dalam penggeledahan tersebut, penyidik KPK berhasil mengamankan sejumlah dokumen terkait perijinan dan dokumen terkait dana kapitasi serta barang bukti elektronik lainnya. (Her/Kta/Red/TJ)
Baca: http://www.terasjatim.com/jadi-tersangka-kpk-bupati-dan-plt-kadinkes-jombang-ditahan/
