Harga Turun, BBM di Kediri Langka

Harga Turun, BBM di Kediri Langka
Tampak salah satu SPBU di wilayah kota Kediri yang kehabisan stok BBM berbagai jenis

TerasJatim.com, Kediri – Pasca penurunan harga BBM, kelangkaan hampir terjadi di seluruh SPBU di wilayah kota maupun kabupaten di Kediri. Bahan bakar minyak, khususnya premium mengalami kekosongan, begitu juga solar, pertamax dan pertalite yang hanya ada di sebagian SPBU saja.

Akibatnya, sejumlah pembeli harus putar arah setelah memasuki SPBU lantaran kehabisan stok.

Diantara SPBU yang kehabisan stok, hanya SPBU yang berada di jalan Soekarno-Hatta saja yang masih mempunyai stok, itupun hanya berupa BBM jenis pertamax. Akibatnya, SPBU ini langsung diserbu oleh pembeli hingga antrean panjang diluar SPBU.

Dari pantauan TerasJatim.com di lapangan, lebih dari 15 SPBU di kota maupun kabupaten Kediri yang kehabisan stok, diantaranya, di jalan Imam Bonjol, jalan Airlangga, jalan Joyoboyo, kecamatan Gampengrejo, kecamatan Gurah, kecamatan Pagu, kelurahan Tamanan, kelurahan Campurejo.

BBM 3

Anton, salah seorang pembeli, mengaku kecewa dengan pemerintahan saat ini, di tengah kebijakan menurunkan harga BBM namun tidak diimbangi dengan jumlah stok yang biasa di distribusikan.

Ia mengaku sudah mendatangi 3 SPBU di kota maupun kabupaten Kediri, namun kesemuanya habis. “Karena kepepet, akhirnya saya terpaksa membeli pertamax karena yang tersedia hanyalah jenis ini saja, daripada kendaraan saya nuntun,” gerutunya.

Jumali, petugas SPBU yang berada di kecamatan Gurah mengaku, jika dari kemarin hingga hari ini terjadi peningkatan permintaan dari masyarakat sebesar 20 persen, akibatnya banyak SPBU kehabisan stok tangki BBM jenis premium. “Biasanya habis dalam satu hari,kemarin hingga hari ini belum sekalipun mendapatkan pengiriman dari pertamina,” ujarnya.

Hingga berita  ini ditulis, belum bisa diperkirakan stok BBM di wilayah kota maupun kabupaten Kediri akan normal kembali. Di Kediri sejumlah SPBU memiliki DO (Dellivery Order) yang berbeda, rata rata antara 16 ribu liter hingga 24 ribu liter perharinya, untuk premium, serta 8 ribu liter untuk solar maupun pertamax. (Gun/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim