Gunakan DD 2020, Pembangunan Pasar Desa Carangwulung Jombang Masih Mangkrak

Gunakan DD 2020, Pembangunan Pasar Desa Carangwulung Jombang Masih Mangkrak

TerasJatim.com, Jombang – Meski tahun anggaran 2020 telah berlalu, namun masih dijumpai proyek fisik yang dianggarkan dengan menggunakan Dana Desa (DD) yang belum terselesaikan 100 persen.

Seperti yang terjadi pada pembangunan Pasar Desa Carangwulung Kecamatan Wonosalam Kabupaten Jombang Jatim ini.

Padahal, pembangunan pasar desa ini menggunakan anggaran tahun 2020, tetapi hingga saat ini pembangunannya tidak kunjung selesai.

Hal ini menandakan lemahnya pengawasan dari pemerintah daerah setempat, utamanya dinas terkait

Untuk diketahui, pembangunan Pasar Desa Carangwulung ini menghabiskan anggaran DD Rp180 juta dengan masa kelender 60 hari dengan sistem pelaksanaan swakelola atau padat karya.

Ironisnya, pembangunan pasar desa tersebut hingga berakhir tahun 2020 dan sudah berjalan pertengahan tahun 2021 ini, hanya dikerjakan 80 persennya saja.

Saat dikonfirmasi TerasJatim.com via telepon pribadinya, Kepala Desa Carangwulung Ma’arif mengaku, jika pembangunan pasar desa tersebut memang belum selesai. Seperti belum dicat dan belum dipasangi keramik. Dan sudah 3 bulan terakhir pembangunan pasar desa ini dalam posisi tidak dikerjakan.

“Segera mungkin akan diteruskan pelaksanaan pembangunan. Untuk papan informasi pembangunan proyek pasar desa memang belum dipasang, serta pembangunan pasar ini menggunakan anggaran Dana Desa tahun 2020 tetapi untuk pelaksanaanya pada tahun 2021,” kata Ma’arif.

Sementara, menurut salah satu warga setempat yang tidak mau disebutkan namanya mengatakan, bahwa pembangunan pasar desa ini tidak dilaksanakan oleh Tim Pelaksana Kegiatan (TPK), akan tetapi dilaksanakan oleh kepala desa sendiri.

“Kami meyakini bahwa pembangunan pasar desa tersebut sampai sekarang ini belum ada SPJ-nya, karena TPK Desa Carangwulung tidak mau melaksanakan pembangunan. Karena saat itu TPK menerima Dana Desa untuk pembangunan pasar desa hanya sekitar 50% dari pagu dan akhirnya dana tersebut dikembalikan lagi oleh TPK ke desa. Makanya saat proyek pembangunan pasar desa ini tidak dipasangi papan informasi sampai sekarang,” sebutnya.

Terpisah, Evi Setyorini, Kabid Pembangunan Desa pada Dinas Pemberdayaan dan Masyarakat Desa (DPMD) Jombang mengatakan, memang benar berdasarkan Siskuedes pembangunan Pasar Desa Carangwulung Kecamatan Wonosalam menggunakan Dana Desa tahun 2020.

“Untuk pembangunan pasar desa yang belum selesai kami belum mengecek,” kata Evi.

Sementara saat dihubungi TerasJatim.com, Sholahudin Hadi Sucipto, Kepala Dinas Pemberdayaan dan Masyarakat Desa (DPMD) Jombang mengaku pihaknya akan segera mengecek lokasi pembangunan pasar desa tersebut. “Nanti akan saya cek,” katanya. (Abu/Kta/Red/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim