Di Pacitan, Kapolda Cek Penerapan PPKM Mikro dan Kampung Tangguh
TerasJatim.com, Pacitan – Kapolda Jatim, Irjen Pol Nico Afinta melakukan pengecekan penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berbasis Mikro dan Kampung Tangguh Semeru (KTS) di Desa Sumberharjo, Pacitan, Minggu (14/02/21).
Didampingi Kapolres Pacitan, Kapolda mengecek satu-persatu fasilitas yang tersedia di kampung tangguh di desa tersebut, mulai posko hingga dapur umum.
“Saya melihat Posko PPKM sudah terbentuk. Struktur unit pencegahan dan satgas juga sudah ada. Kemudian tempat penanganan, ruang isolasi hingga dapur umum juga sudah ada,” ujar Nico, Minggu sore.
Dalam kesempatan itu, Kapolda menyampaikan jika pelaksanaan PPKM berbasis Mikro tersebut mulai dipberlakukan tanggal 8 hingga 22 Februari 2021. Hal itu, sesuai Instruksi Mendagri Nomor: 3/2021, tentang PPKM Mikro dan pembentukan Posko di tingkat desa/kelurahan untuk pengendalian Covid-19.
“Dengan melaksanakan Imendagri Nomor 3 itu, maka ujung terdepan adalah RT, kemudian dari desa, kecamatan, secara berjenjang. Kami dari Polda Jatim pasti akan memback-up. Dan kami mohon dukungan dari masyarakat supaya PPKM Mikro ini dapat dilaksanakan dan ditaati, karena kita masih jangka panjang untuk menghadapi Covid,” ungkapnya.
Menurutnya, fungsi dan hubungan antara Kampung Tangguh dan PPKM Mikro tersebut adalah sinergitas. “Seperti diketahui, PPKM Mikro itu berbasis RT, sedangkan Kampung Tangguh adalah kelurahan. Jadi, menurut saya ini seiring sejalan dan bersinergi,” imbuhnya.
Di samping itu, Nico menambahkan, pihaknya akan berkoordinasi dengan pemkab setempat dan gubernur untuk memenuhi kebutuhan alat test. Sebab, testing dinilainya merupakan salah satu bagian yang memiliki peranan penting.
“Kami dari Polda akan mendukung, dengan tim kesehatan untuk memberikan alat testing di sini (Pacitan),” tukasnya.
Kapolda berharap, dengan pelaksanaan PPKM Mikro ini, ke depan dapat menekan angka kasus Covid-19 di Jatim. (Git/Kta/Red/TJ)
