Butuh Duit Untuk Biaya Menikah, Pemuda ini Gelapkan Uang Perusahaan
TerasJatim.com, Gresik – Yohanes Agus Purnomo (21), seorang karyawan perusahaan bagian pembelian PT Aplus Pasific, harus berurusan dengan aparat kepolisian Gresik, lantaran dirinya nekat menggelapkan uang perusahaan hingga Rp611 juta lebih.
Padahal menurut pengakuannya, pada bulan ini dia akan melangsungkan pernikahan dengan seorang wanita yang telah memberinya seorang putra dari hubungan di luar nikah.
Kasat Reskrim Polres Gresik AKP Heru Dwi Purnomo mengatakan, pelaku mengeruk uang perusagaan dengan jumlah lebih dari setengah milyar tersebut dengan cara menyerahkan nota penjualan barang dan surat jalan fiktif. Dengan cara itu seolah-olah dia sudah membeli barang.
Kemudian nota serta surat jalan tersebut diserahkan ke bagian keuangan perusahaan untuk ditukar dengan bilyet giro sebagai pembayaran pembelian barang.
Kepada polisi, pemuda ini mengaku uang dari hasil penggelapan itu untuk membiayai keperluan biaya pernikahan serta foya-foya.
“Selain buat foya-foya, uang itu juga saya gunakan untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari. Termasuk kebutuhan calon istri saya dan anak saya yang sudah berusia enam bulan,” tuturnya.
Selain pelaku, polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti berupa uang Rp43 juta, jam tangan, ATM dan buku rekening bank serta sejumlah nota penjualan dan surat jalan palsu.
Pelaku dijerat dengan pasal 378 atau 372 KUHP tentang tindak pidana Penipuan atau Penggelapan dengan ancaman hukuman 4 tahun penjara. (Tom/Ah/Red/TJ)
