Bupati Wahono Berikan Angin Segar Bagi Dunia Persilatan di Telatah Angling Dharma
TerasJatim.com, Bojonegoro – Bupati Bojonegoro Jatim, Setyo Wahono, memberi angin segar kepada IPSI untuk mencetak dan membentuk atlit pencak silat dengan menggelar kejuaraan Pencak Silat tingkat kabupaten, selain kejuaraan yang sudah menjadi program pemerintah melalui dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora).
Hal tu disampaikan Bupati Setyo Wahono dalam acara ngopi bareng dan diskusi bersama Pengurus Harian IPSI Kabupaten Bojonegoro dan para Ketua Perguruan Pencak Silat yang ada di Kabupaten Bojonegoro, di Rumah Dinas Bupati Bojonegoro, Jalan Mas Tumapel, Kamis (13/03/2025) selepas buka puasa.
“Semua ide baik untuk memakmurkan Bojonegoro yang dapat membanggakan akan kami akomodir dan melalui dinas terkait akan kami bahas dan akan kita jalankan jika memang setiap kepentingan baik untuk semua,” ujar Wahono.
Wahono menyebut, pencak silat merupakan olahraga yang memiliki potensi yang baik di Bojonegoro, dalam bidang prestasi, kebudayan dan kebersamaan dalam menciptakan Kamtibmas di masyarakat. Sehingga perlu mengakomodirnya sebagai olahraga yang menjadi andalan Bojonegoro sesuai visi misi pencak silat.
“Untuk dapat mencetak bibit atlit Insya Allah kami akan menggelar kejuaraan tambahan, yaitu kejuaraan pencak silat Bupati Cup dan semoga bisa terselenggara setiap tahunnya,” terang Bupati, optimis.
Dalam acara ngopi bareng ini bupati meminta Kepala Dispora untuk merencanakan program tersebut dapat dijalankan agar pencak silat bisa menjadi olahraga yang tidak hanya banyak penggemar atau anggotanya, tapi juga banyak prestasinya.
Ibarat gayung bersambut, Ketua IPSI Kabupaten Bojonegoro, H. Endro Setyowidodo menyampaikan kepada bupati bahwa IPSI Bojonegoro menaungi 13 organisasi pencak silat yang ada di Telatah Angling Dharma dengan jumlah anggota mencapai 160 ribu.
Endro memaparkan, dalam prestasinya pencak silat untuk pertandingan merupakan sistem gugur dan terdapat kelas-kelas pertandingan. Sehingga perlu peningkatan atlit yang lebih fokus lagi selain dari program Koni yang telah ajeg dihelat.
“Kita akan terus memberikan upaya terbaik melalui prestasi pencak silat untuk Bojonegoro, sehingga perlu adanya komunikasi dan support lebih dari Pemkab Bojonegoro,” urai Ketua IPSI Bojonegoro menjelaskan.
Tampak hadir pada ngopi bareng tersebut seluruh pengurus harian IPSI Bojonegoro, Ketua Bojonegoro Kampung Pesilat (BKP) Wahyu Subakdiono, Kepala Dinpora Bojonegoro Arif Nanang, serta para Ketua Perguruan Pencak Silat yang berkembang di kabupaten penghasil migas ini. (Saiq/Red/TJ)
