Bulan Ramadhan, Perajin Bedug di Blitar Kewalahan Terima Order
TerasJatim.com, Blitar – Bulan Ramadhan membawa berkah tersendiri bagi perajin beduk asal Desa Jeding Kecamatan Sanan Kulon Kabuten Blitar Kawa Timur.
Seperti yang dirasakan oleh pengrajin bedug yang satu ini, Maskuri (47). Di Bulan Ramadhan ini, Maskuri yang dibantu oleh beberapa karyawannya harus bekerja lembur untuk memenuhi target dari para pemesan.
Karena, selama Bulan Ramadhan ini, Maskuri terus kebanjiran pesanan beduk untuk kelengkapan rumah ibadah seperti masjid ataupun musholla dari berbagai daerah di Indonesia. Di antaranya, pesanan berasal dari Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Semarang, Surabaya, Madura dan Malang.
Maskuri mengaku, tingginya permintaan beduk di tempatnya itu terjadi hampir setiap tahun terutama di saat bulan puasa. Bahkan karena banyaknya permintaan, dirinya sempat kewalahan.
“Saat ini jumlah pesanan yang kami terima hampir 100 buah beduk, yang harus selesai sebelum lebaran dengan omset hampir Rp1 milyar,” ujarnya. Selain banyak pemesan yang datang langsung ke tempatnya, ia juga banyak menerima pesanan melalui online.
Beduk yang diproduksi Maskuri berbagai macam ukuran yang semuanya berbahan kayu. Seperti kayu mahoni, kayu trembesi dan kayu jati dengan bahan kulit yang digunakan berasal dari kulit sapi, kulit kerbau, menjangan dan kijang.
Sedangkan ukuran beduk yang dibuat Maskuri, mulai 50 centi meter sampai ukuran yang paling besar berdiameter 1,3 meter, dengan harga mulai dari 2,5 juta hingga 45 juta rupiah. (Aji/TJ)
