Berbagai Istilah Resolusi Kamera dan Perbedaannya

Berbagai Istilah Resolusi Kamera dan Perbedaannya

TerasJatim.com – Perkembangan teknologi membuat kualitas dari sebuah perangkat yang terbilang maju di masa ini bisa segera tergantikan dengan perangkat lain yang lebih inovatif, seiring dengan perkembangan zaman.

Salah satu contoh hal yang cukup mudah berubah adalah resolusi terbaik dari sebuah kamera untuk merekam sebuah momen dalam bentuk gambar maupun video. Tingkatan kualitas gambar yang dapat ditangkap mata sendiri biasanya dipengaruhi oleh 2 faktor, yakni perangkat untuk menangkap gambar, dan perangkat yang digunakan untuk menayangkannya.

Istilah Resolusi Kamera dan Perbedaannya
1. Standard Definition (SD)

Standard Definition adalah urutan paling rendah dalam sebuah kualitas rekaman kamera, baik dalam bentuk gambar maupun video. Kualitas ini dapat diperoleh dengan merekam atau memotret memakai jenis kamera apa pun karena ukurannya yang rendah, yakni 480p saja.

Sementara itu, rekaman gambar maupun video ini biasanya dapat ditayangkan dalam monitor beresolusi 720 x 480 x 30 fps yang mungkin sudah jarang ditemukan di masa ini. Monitor atau televisi yang memutar rekaman dengan kualitas ini sendiri disebut SDTV.

2. High Definition (HD)

Kualitas rekaman gambar atau video yang satu ini setingkat lebih tinggi dibandingkan SD. Ukuran dari hasil rekaman gambar maupun video berkualitas HD biasanya berkisar pada angka 480p atau 720p.

Anda bisa memutar rekaman gambar HD ini pada monitor beresolusi 1280 x 720 x 30 fps yang biasanya dikenal dengan sebutan HDTV. Sebagian besar monitor atau televisi di masa ini sudah bisa menampilkan gambar dengan kualitas ini.

3. Full High Definition (FHD)

Seperti halnya HD yang setingkat lebih baik daripada SD, FHD juga mengungguli kualitas HD. Gambar atau video berkualitas FHD biasanya berukuran hingga 1080p dan dapat ditayangkan pada layar beresolusi 1920 x 1080 piksel dan berkecepatan bingkai sekitar 30 fps.

Harga dari monitor komputer atau perangkat TV dengan kualitas FHD masih cenderung tinggi sehingga meskipun kualitas ini telah dijadikan standar, kualitas ini masih kalah populer dibandingkan HDTV.

Dilihat dari metode pembingkaiannya, maka FHD dapat menghasilkan dua macam resolusi fisik, yakni 1080i dan 1080p. Yang pertama merujuk pada kemampuan pemindaian interlace layar, sedangkan yang berikutnya mengacu pada progressive scan atau kemampuan progresif layar.

4. Ultra High Definition (UHD)

Seiring dengan berkembangnya teknologi digital, kualitas FHD sebagai standar resolusi terbaik mulai tergeser dengan UHD. Kualitas UHD menjanjikan rekaman gambar atau video yang jelas jauh lebih tajam dan menunjukkan warna yang lebih mendekati realita. Ukuran gambar yang dihasilkan pada kualitas UHD sendiri adalah dua kali lipat lebih besar daripada FHD, yakni sebesar 2160p dan dengan kecepatan bingkai 60 fps.

Dalam beberapa kasus, UHD biasa disebut dengan Quad HD yang mengacu pada standar mirip UHD tetapi dengan resolusi yang jauh lebih tinggi.

5. Hi-Vision System (HV/4K)

Telah disebutkan sebelumnya, bahwa dalam beberapa kasus, UHD kerap disebut dengan Quad HD yang merujuk pada kualitas resolusi yang lebih tinggi. Kualitas resolusi 4K adalah salah satu bentuk perbedaan UHD standar dengan UHD yang resolusinya lebih tinggi, yakni 3860 x 2160 piksel dengan kecepatan bingkai 60fps.

Sekilas, resolusinya memang sama dengan UHD standar, tetapi untuk menampilkan rekaman gambar atau video dengan kualitas ini, maka Anda harus menggunakan monitor atau perangkat televisi dengan resolusi lebih dari 4000p atau setara dengan 4096 x 2160 piksel.

Biasanya gambar atau video dengan kualitas ini tidak bisa ditampilkan dalam layar monitor atau TV komersial karena ukuran bingkainya yang besar ini juga memerlukan ukuran layar perangkat yang mendukung. Jika gambar berkualitas 4K dipaksa ditampilkan pada perangkat yang belum mendukung konfigurasi 4K, maka tampilannya akan pecah atau kabur.

Perbedaan Resolusi SD, HD, FHD, UHD, dan 4K

Dari ulasan di atas, bisa disimpulkan bahwa masing-masing resolusi tersebut memiliki perbedaan dari segi formatnya serta resolusi dan pikselnya. Perbedaan megapikselnya juga kentara, dengan urutan masing-masing adalah 0,41; 0,92; 2,07; 8,29; dan 8,85. Aspek rasio dari resolusi SD adalah 16:9 (dulunya 4:3); sedangkan HD, FHD, dan UHD adalah 16:9. Sementara itu aspek rasio dari 4K lebih bervariasi, yakni antara 17:9 atau 21:9.

Penggunaan masing-masing resolusi juga bervariasi, mulai dari standar kualitas video; TV; video dan TV; streaming, video dan TV; serta untuk sinema digital (DCI).

Itulah beberapa resolusi yang bisa Anda temui saat menggunakan kamera untuk merekam atau memotret suatu gambar. Dari penjelasan di atas bisa dilihat bahwa resolusi FHD sudah terbilang di atas rata-rata dari kebanyakan perangkat yang ada di sekitar kita sehingga memiliki kamera yang bisa merekam dengan kualitas 1080p dan frame rate 30 fps sudah lebih dari cukup.

Salah satu ponsel dengan fitur kamera yang dapat menghasilkan kualitas gambar FHD tersebut adalah redmi 12c. Anda bisa mendapatkan ponsel ini di gerai elektronik konvensional maupun di marketplace terpercaya seperti Blibli.

Di Blibli, Anda bisa mendapatkan ponsel Redmi 12c ini dengan harga yang terjangkau dan kualitas orisinal. Anda juga bisa menikmati penawaran menguntungkan seperti promo potongan harga, diskon gratis ongkos kirim, dan pilihan jasa pengiriman super cepat yang bisa Anda pilih sesuai preferensi dan kebutuhan belanja Anda. (Kta/Red/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim