‘Base Camp’ Anak Punk, Dibakar Warga
TerasJatim.com, Blitar – Geram lantaran sering dijadikan tempat berkumpul dan base camp anak-anak punk, sebuah gubuk yang berada di tempat pemakaman umum (TPU) Pakunden Kecamatan Sukorejo Kota Blitar Jawa Timur, dibakar oleh warga setempat.
Akibatnya, gubuk yang terbuat dari bambu tersebut ludes dilalap si jago merah.
Untuk mencegah agar api tidak merembet, aparat kepolisian bersama petugas PMK langsung mendatangi lokasi untuk memadamkan api. Beruntung, saat warga melakukan tindakan pembakaran, anak-anak punk sudah meninggalkan tempat tersebut.
Kapolres Blitar kota AKBP Yossy Runtukahu, melalui Kapolsek Sukorejo Kompol M Kholil menjelaskan, jika kejadian ini murni dibakar. “Belum diketahui motifnya, namun menurut keterangan beberapa warga diketahui, jika gubuk tersebut dijadikan sarang anak punk yang sering pesta miras. Karena geram warga akhirnya membakarnya,” terangnya.
Awalnya sejak 2 bulan lalu, lokasi gubuk yang berada di tengah makam ini sering digunakan anak punk untuk berkumpul. Bahkan banyak warga yang melihat jika gubuk yang seharusnya digunakan untuk juru kunci makam malah dijadikan ajang mabuk.
Karena warga sudah geram dan tidak ingin lingkungannya dijadikan ajang maksiat buat anak-anak punk, maka beberapa warga bersepakat gubuk tersebut akhirnya dibakar.
“Sampai saat ini petugas masih melakukan penyelidikan terkait kebakaran tersebut,” pungkas Kholil. (Aji/TJ)