Banjir Bengawan Jero, DPRD Lamongan Tekankan Normalisasi Sungai dan Waduk

Banjir Bengawan Jero, DPRD Lamongan Tekankan Normalisasi Sungai dan Waduk

TerasJatim.com, Lamongan – Banjir besar yang melanda wilayah Bengawan Jero Kabupaten Lamongan kembali terjadi pada awal tahun 2021 ini.

Melihat fenomena itu, ketua Komisi D DPRD Kabupaten Lamongan, Abdul Somad, meminta Pemerintah Kabupaten Lamongan untuk melakukan penanganan jangka panjang, yang salah satunya dengan melakukan normalisasi sungai dan waduk-waduk yang mulai dangkal.

Hal itu dikatakan usai dirinya menggelar sidak banjir di wilayah Bengawan Jero bersama sejumlah anggota Komisi D lainnya, pada Sabtu (09/01/21) kemarin.

“Kami meminta penanganan jangka panjang dengan melakukan normalisasi sungai-sungai, baik sungai skunder maupun sungai yang primer, dan harus di normalisasi,” kata anggota dewan dari fraksi PDI-P itu kepada TerasJatim.com, di kantor DPC PDI-P Lamongan, Minggu (10/01/21) sore.

“Yang kedua, melakukan waduk-waduk yang ada di Lamongan karena sudah mulai dangkal, dan ketiga menggalakkan penghijauan di wilayah-wilayah tanah ataupun hutan yang kosong. Karena kita semua tahu jika hutan atau tumbuhan dapat menyerap air. Serta yang sering kita amatti adalah berkurangnya lahan-lahan resapan. Karena banyak lahan pertanian, perikan yang digunakan untuk perumahan, dan ini juga menjadi dampak melubernya curah hujan ke sungai-sungai itu,” lanjut Somad.

Di tempat terpisah, anggota Komisi D DPRD dari fraksi Partai Gerindra, Imam Fadli, juga menekankan terkait upaya normalisasi itu. Dirinya juga mengajak kepada seluruh lapisan masyarakat untuk membersihkan tumbuhan enceng gondok yang memenuhi sepanjang sungai.

“Pembersihan enceng gondok harus dilakukan secepatnya dengan melibatkan seluruh lapisan elemen masyarakat. Meskipun upaya ini sudah dilakukan tiap tahun, tapi hanya di beberapa titik saja dan belum menyeluruh,” katanya.

Imam juga meminta peran serta dari pemerintah provinsi untuk bersinergi dalam mengatasi masalah banjir yang terjadi tiap tahun ini.

“Iya, penanganan banjir Bengawan Jero yang tiap tahun ini harus dilakukan dengan sinergi antara Pemkab Lamongan dan Pemprov Jawa Timur,” tandas dia. (Def/Kta/Red/TJ)

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim