Balita di Ngawi Telan Jarum Jahit

Balita di Ngawi Telan Jarum Jahit
Doc : SiagaNgawi

TerasJatim.com, Ngawi – Sudah empat hari ini pasangan suami istri (pasutri) Novianto dan Meta Wulansari dibekap rasa cemas. Putrinya yang masih berusia tiga tahun, Nikeisha Zahwa Ramadhani terbaring di brankar RS Widodo. Balita ini harus menjalani perawatan setelah menelan jarum jahit. ‘’Hasil rontgen-nya terlihat jarum sudah masuk dalam perut dan ada di sebelah lambung,’’ ujar Ibunda Nikeisha, Meta seperti dilansir Radar Lawu, kemarin.

Keisha, panggilan akrab Nikeisha Zahwa Ramadhani menelan jarum tersebut saat Ibunya, Meta tidur. Perempuan berusia 25 tahun ini kelelahan selepas mengajak putrinya berkeliling naik kereta mini yang ada di Dusun Tapen, Desa Waruk Tengah, Kecamatan Pangkur.

‘’Kepala saya pusing, makanya saya ketiduran waktu mau menidurkan Keisha. Setengah jam kemudian, saya dengar Keisha nangis,’’ jelasnya.

Meta pun buru-buru mendatangi buah hatinya. Dia pun kaget saat Keisha bilang tenggorokannya sakit. Keisha menunjuk kantong plastik yang isinya jarum sebagai penyebab sakitnya. ‘’Saya langsung cemas, takut kenapa-napa. Keisha saya bawa ke Puskesmas Pangkur dan dirujuk ke rumah sakit untuk di rontgen,’’ terangnya.

Meta dan suaminya, Novianto pun membawa Keisha ke RS Widodo. Dari hasil pemeriksaan rontgen, jarum sudah masuk lambung. Pihak RS meminta agar balita itu menjalani rawat inap. Sebab khawatir akan ada infeksi yang ditimbulkan dari jarum yang tertelan.

‘’Butuh opname, biar mudah observasinya. Terus Kamis kemarin, (21/04) sekitar pukul 19.30, dilakukan rontgen ulang. Hasilnya jarum sudah masuk ke jalur anus,’’ jelasnya.

Harap-harap cemas dirasakan pasutri ini. Pihaknya berharap jarum ikut keluar dari tubuh Keisha melalui BAB. Sehingga balita tersebut tidak perlu menjalani operasi. ‘’Kalau dlihat sepintas, anak saya kayak nggak sakit. Bisa main, tapi namanya orang tua ya takut kena apa-apa. Apalagi yang ditelan ini jarum lama sisa saya bekerja sebagai penjahit dulunya. Takut Keisha kena infeksi,’’ paparnya.

Sementara itu, dokter jaga RS Widodo dr Nurul Faizah mengatakan kondisi Keisha sudah mulai membaik. Saat ini sedang dalam tahap observasi agar mengetahui letak jarum dalam perutnya.

Dia menjelaskan, observasi itu bertujuan mengetahui kepastian bisa tidaknya jarum keluar lewat BAB. ‘’Dokter bedah anak yang menangani akan terus memantau kondisinya,’’ katanya.

Menurutnya, kejadian balita menelan benda asing sering terjadi di tempatnya. Seperti uang logam, manik-manik dan jarum. Dia mengimbau agar orang tua lebih waspada menaruh benda yang dimungkinkan menarik perhatian balita. ‘’Harus ekstrawaspada dengan ditaruh di tempat yang tidak bisa dijangkau. Karena balita belum paham dengan benda-benda seperti itu,’’ pungkasnya.

Subscribe

Terimakasih Telah Berlangganan Berita Teras Jatim