Apa Itu Chipset? Ini Lho Fungsinya untuk Smartphone
TerasJatim.com – Pernahkah Anda bertanya-tanya apa itu chipset ketika sedang melihat spek sebuah smartphone? Setiap smartphone selalu dilengkapi dengan komponen chipset yang berbeda-beda.
Bahkan chipset sendiri menjadi penentu terbesar mahal tidaknya harga sebuah smartphone. Selain itu, chipset juga menjadi tolak ukur kecepatan performa hp. Supaya tidak bingung memilih ponsel, sebaiknya Anda kenali dulu mengenai chipset ini.
Pengertian dan Kegunaan Chipset untuk Smartphone
Bentuk dari chipset adalah chip mikro yang tidak hanya digunakan pada smartphone saja. Chipset kini juga digunakan untuk perangkat komputer dan menempel pada motherboard.
Pengertian dari chipset adalah komponen yang tugas utamanya mengelola perintah. Bisa juga disebut sebagai jembatan antara hardware dan software sehingga hp bisa berjalan sesuai yang diinginkan oleh pengguna.
Chipset pada komputer memiliki peran utama yaitu mengontrol CPU (Central Processing Unit), memori, grafis dan juga suara. Berbeda dengan chipset pada ponsel yang ternyata memiliki fungsi lebih banyak lagi.
Tidak heran jika chipset disebut juga sebagai system on chip (SoC). Hanya saja istilah ini jarang digunakan. Dari pengertian dan fungsinya yang kompleks, chipset bekerja sebagai processor atau otak sebuah komputer dan smartphone.
Soal apa itu chipset dan fungsinya yang lebih lengkap dipengaruhi oleh komponen pembentuk di dalamnya. Setiap produsen chipset memiliki komponen yang berbeda-beda sehingga fungsinya tentu tidak sama.
Ada yang memiliki fungsi grafis lebih baik, namun ada juga fungsi pengelolaan kameranya yang baik. Supaya lebih jelas, kenali fungsi dari chipset pada sebuah smartphone sesuai dengan komponennya berikut ini.
1. CPU
Chipset pada ponsel memiliki komponen CPU yang merupakan bagian utama dari chipset. Tugas dari CPU adalah untuk memerintah komponen lainnya khususnya hardware agar bekerja sesuai tugasnya masing-masing.
Ada beberapa unit core CPU yang akan membantu memerintah beberapa komponen sekaligus. Rata-rata CPU pada sebuah chipset smartphone memiliki 8 buah core. Setiap core juga memiliki ciri khas berbeda sesuai dengan tugas, sehingga ponsel bekerja efisien.
2. GPU
Komponen yang selanjutnya adalah GPU atau Graphics Processing Unit. Tugas dari komponen chipset ini adalah mengatur segala sesuatu yang berhubungan dengan visual layar. Semua grafis 3D maupun 2D harus berjalan dengan mulus di bawah perintah GPU.
Ketika komponen GPU yang disematkan tidak bagus, maka tampilan layar pun akan semakin buruk. Kebanyakan gamers akan selalu mengecek GPU yang digunakan setelah mengetahui CPU nya. Semakin tinggi visualnya, maka GPU akan semakin mahal.
3. ISP
Komponen ketiga yang tak kalah penting pada chipset adalah ISP atau Image SIgnal Processor. Fungsinya adalah untuk menentukan kualitas foto yang dihasilkan. Bisa dibilang ISP adalah otak dari kamera.
Kamera akan bekerja mengarahkan lensa, menentukan fokus, dan intensitas cahaya berkat perintah dari ISP. Jadi, penentuan kamera ponsel bagus atau tidak bukan hanya didasarkan pada jenis lensa yang digunakannya saja.
Ketika Anda ingin memperoleh kamera selfie yang bagus atau kamera dengan wide angle, maka sebaiknya cari tahu apa seri ISP yang digunakan pada chipset.
4. DSP
Kepanjangannya adalah Digital Signal Processor, yakni komponen yang bekerja untuk mengatur kerja chipset keseluruhan. DSP ini akan membantu chipset dalam memberikan perintah pada komponen lainnya.
Contohnya saja pada saat Anda ingin memotret dan melakukan beberapa pengaturan. Maka otak pada ponsel yang bekerja adalah chipset. Chipset akan memberikan perintah pada ISP dengan bantuan DSP.
Begitu juga ketika Anda ingin memberikan perintah lain pada ponsel, maka yang bekerja adalah DSP, membantu chipset untuk memerintah CPU. Hasilnya adalah performa dari core akan lebih optimal.
5. Memory
Chipset juga memiliki komponen memori yang bekerja untuk mengatur kinerja dari RAM serta memori penyimpanan internal. Kedua komponen ini sangat penting untuk melakukan penyimpanan data sementara pada saat aplikasi dijalankan.
Dengan begitu, chipset tidak akan bekerja terus menerus dari awal hingga terasa berat. Kehadiran RAM dan memori internal sangat vital sehingga keduanya harus diatur dengan benar oleh chipset.
Fungsi chipset sangat penting bagi sebuah smartphone, sedangkan beberapa produk chipset yang umum digunakan seperti Qualcomm Snapdragon, MediaTek, Samsung, Unisonic dan masih banyak lagi.
Realme C25, Smartphone dengan Chipset Gahar
Berbicara soal chipset, Anda yang ingin mencari hp untuk gaming, harus menentukan smartphone dengan chipset terbaik. Mengenai hal ini, Anda tidak perlu bingung mencarinya karena smartphone realme c25 hadir dengan spek chipset yang gahar.
Realme c25 telah menggunakan chipset gaming Helio G70 yang merupakan keluaran MediaTek. Chipset ini merupakan seri G yang dirilis berbarengan dengan G80. Seri ini telah menggunakan teknologi HyperEngine serta konektivitas yang minim latensi.
Beberapa fitur lain yang dibawa adalah multi-kamera canggih, Voice in Wakeup yang terintegrasi dan semua kinerjanya lebih cepat. Fitur kelas atas dari chipset yang digunakan Realme c25 ini ternyata justru bisa didapatkan dengan harga menengah.
Tentu saja Anda tidak boleh melewatkan smartphone yang sudah dibekali chipset gahar dengan harga terjangkau ini. Realme c25 bisa langsung Anda beli di Blibli dengan garansi resmi.
Tidak perlu takut beli elektronik seperti smartphone di Blibli karena ada penawaran harga spesial yang tidak akan Anda dapatkan di toko offline. Penasaran seperti apa penawarannya? Anda bisa langsung mengakses aplikasi Blibli.
Kini pengertian apa itu chipset bahkan sampai smartphone terbaiknya sudah Anda dapatkan. Jadi, tidak perlu tunggu lama lagi untuk memiliki smartphone berspek mumpuni dengan harga terjangkau di Blibli. (Kta/Red/TJ)
